Bandara Ngurah Rai Hentikan Sementara Operasional saat Nyepi
TRANSINDONESIA.co | Bandara I Gusti Ngurah Rai akan menghentikan sementara operasional penerbangan komersial pada Rabu (22/3/2023) saat perayaan Nyepi. Hal itu disampaikan General Manager Bandara I Gusti Ngurah Rai, Handy Heryudhitiawan, kepada Pro 3 RRI, Selasa (21/3/2023) malam.
Menurutnya, berdasarkan Notam (Notice To Airmen), yang dikeluarkannya, penghentian operasional mulai Rabu pukul 06.00 WITA sampai dengan Kamis pukul 06.00 WITA. Ia memastikan pihaknya telah berkoordinasi dengan pihak maskapai terkait penghentian sementara operasional ini.
“Notam itu sudah diterima industri penerbangan, ya. Baik maskapai maupun bandara-bandara di dunia,” ujarnya.
Menurut Handy, pihaknya mengeluarkan Notam tersebut sejak tiga bulan lalu, sehingga industri penerbangan sudah mengerti akan kebijakan Bandara Ngurah Rai. Dengan begitu, pihak maskapai tidak akan menjual tiket untuk penerbangan tanggal 22 hingga 23 Maret 2023 ini.
“Mereka sudah paham, dan menyarankan penumpang yang akan terbang di tanggal tersebut untuk pindah ke hari lain,” ucapnya.
Namun meski tidak ada penerbangan komersial pada tanggal tersebut, pihaknya masih membuka opsi untuk penerbangan darurat.
Ia menjelaskan, penerbangan darurat itu apabila ada pesawat dalam kondisi emergensi, dan membutuhkan pendaratan darurat di Bandara terdekat. “Karena kalau kita lihat di wilayah udara Bali ini cukup banyak pesawat overflight,” ujarnya. [rri]