Himpunan Bibinian Banjar Kenduri Maulid Lintas Etnis di Sumatera Utara

TRANSINDONESIA.co | Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Keluarga (TP PKK) Sumatera Utara (Sumut) Nawal Lubis menghadiri Kenduri Maulid atau dikenal dengan ‘Aruh Mulud’ untuk memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW bersama sekitar 2.000-an jemaah, yang digelar Himpunan Bibinian Banjar (H-BIBI) Sumut.

Nawal Lubis menyampaikan, peringatan Maulid Nabi dapat dijadikan sebagai momentum untuk meneladani akhlak mulia Rasulullah SAW.

“Saya salut, ibu-ibu datang jauh-jauh dari Perbaungan dan Pantai Cermin, berpanas-panasan untuk memperingati Maulid Nabi, karena sudah banyak yang tidak mau merayakan Maulid. Alhamdulilah, ibu-ibu luar biasa, saya berterima kasih ibu-ibu masih merayakannya,” ujar Nawal Lubis, di Jalan Eka Suka XIV, Kecamatan Medan Johor, Rabu (4/1/2023).

Nawal berharap, kegiatan ini bisa berlanjut hingga akhir hayat. Karena merayakan maulid selain dapat meningkatkan keimanan dan ketakwaan, juga dapat meningkatkan ukhuwah islamiyah dan silaturahmi   umat Islam.

Ketua Umum H-BIBI Sumut Raudanus Shafa menyampaikan Aruh Mulud (Kenduri Maulid)   merupakan tradisi masyarakat Suku Banjar, yang diwariskan dari kampung halaman di Kalimantan Selatan.

“Ini tradisi khas asli masyarakat Banjar, tradisi Aruh Mulud biasanya diisi dengan selawat, membaca marhaban, pengajian dari desa ke desa secara bergilir,” katanya

Lebih lanjut dikatakannya, dengan perkembangan modernisasi dan untuk mempererat tali silaturahmi dengan suku lainnya saat ini H-BIBI telah merangkul lintas etnis, tidak saja Suku Banjar, tetapi juga Suku Batak, Jawa dan Melayu.[rjh]

Share