Kapolda NTT Imbau Masyarakat tidak Nyalakan Petasan dan Kembang Api saat Nataru
TRANSINDONESIA.co | Kapolda Nusa Tenggara Timur (NTT) Irjen Pol Johni Asadoma, melarang adanya bunyi petasan dan kembang api pada malam perayaan Natal, Sabtu 24 Desember 2022.
“Pada malam perayaan Natal 24 Desember 2022, tidak boleh ada bunyi petasan dan kembang api. Karena Natal harus dirayakan dalam kondisi tenang dan damai dan tidak boleh ada bunyi-bunyian keras yang dapat mengganggu keamanan masyarakat selama perayaan Natal,” tegas Kapolda NTT Irjen Pol Johni Asadoma usai menggelar Apel Pasukan Operasi Lilin pengaman Natal 2022 dan Tahun’ Baru (Nataru) 2023, di Mapolda NTT, Rabu 22 Desember 2022.
Kapolda NTT juga melarang aksi minuman keras (miras) tidak boleh dilakukan di pinggir jalan.
“Boleh di rumah saja, sehingga tidak menimbulkan masalah yang menganggu ketertiban umum. Apabila ada anggota yang menemukan aktivitas miras di pinggir jalan, maka harus memberikan teguran secara humanis tapi tegas berupa membubarkan diri kembali ke rumah masing-masing,” ujar Kapolda NTT.
Lanjutnya, Operasi Lilin pengamanan Natal dan Tahun Baru (Nataru) telah dimulai pada Kamis 22 Desember 2022 hingga 2 Januari 2023 mendatang.
Polda NTT mensiagakan sebanyak 3.902 personel Polri, TNI, dan unsur Pemerintah Daerah, dan masyarakat saling bekerjasama menjamin keamanan dan ketertiban selama perayaan Natal hingga Tahun Baru mendatang.
“Khusus dari unsur Polri berjumlah 1.900 orang personel Polda NTT bersama 21 Polres jajaran, yang akan tergabung dalam pos terpadu, pos pelayanan, dan pos pengamanan pada semua wilayah hukum Polda NTT,” ungkapnya.
Ditambahkan Kapolda NTT, dalam pelaksanaan pengamanan, semua personel Polri tidak sekedar fokus pada pengamanan fisik saja, tapi juga memastikan kelancaran mobilitas masyarakat sekaligus mencegah dan mengantisipasi bencana alam.
Lanjut Kapolda NTT, pihaknya juga akan selalu intens melakukan pengamanan terhadap pergerakan masyarakat melalui arus mudik di pelabuhan laut, bandar udara, dan terminal, serta pusat keramaian.
Ia juga berharap masyarakat NTT tetap menjaga keamanan dan ketertiban serta menjamin situasi kondusif selama perayaan Natal dan Tahun Baru. [sun]