Sungai Krung Tak Terbendung Rendam Kota Langsa, BPBD Evakuasi Lansia dan Anak-anak
TRANSINDONESIA.co | Sungai Krung Langsa meluap rendam 2.261 rumah mengakibatkan 6.782 warga Kota Langsa, Aceh Timur, Aceh. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Langsa, melaporkan banjir terjadi Jumat (4/11/2022), pukul 05.30 WIB, setelah hujan lebat mengguyur hingga Sungai Krung tak terbendung.
“Kaji cepat sementara, sedikitnya 2.261 rumah warga tergenang banjir di tiga kecamatan. Kecamatan terdampak antara lain Kecamatan Langsa Baro, Kecamatan Langsa Kota dan Kecamatan Langsa Lama,” kata Plt. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari dalam keterangannya diterima redaksi, Sabtu (6/11/2022).
Tim gabungan yang terdiri dari unsur TNI/Polri, BPBD, Basarnas, Dinsos, Pemerintah Setempat dan masyarakat melakukan evakuasi terhadap korban terdampak banjir. Selain itu, upaya pemenuhan kebutuhan dasar juga telah di gagas dengan mendirikan delapan titik dapur umum yang tersebar dibeberapa lokasi.
Kondisi terkini yang berhasil dihimpun Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) BNPB hingga saat ini debit air di Sungai Krung Langsa belum mengalami penurunan. Hasil pantauan visual petugas dilapangan kondisi debit air bertambah dan arus sungai sangat deras.
Merujuk pada informasi prakiraan cuaca BMKG hingga dua hari ke depan (7/11/2022) wilayah Kota Langsa masih berpotensi turun hujan dengan intensitas ringan.[rjh]