Polisi Kena Tembak Polisi saat Ringkus 15 Pelaku Bom Ikan di Perairan Bangkurung
TRANSINDONESIA.co | 15 orang pelaku bom ikan di Perairan Bangkurung, Kabupaten Banggai Laut, Sulawesi Tengah, ditangkap Polairud. Seorang pelaku ditembak petugas karena melawan saat dilakukan penindakan.
“Benar, ada 15 orang ditangkap. Seorang di antaranya nelayan ditembak di bagian kaki karena coba melawan petugas,” kata Direktur Polairud Polda Sulteng, Kombes Pol Indra Rathana, Kamis (4/8/2022).
Menurutnya, dalam penindakan yang dilakukan personel Pos Pol Air Tinakin Laut Polda Sulteng tersebut, bukan hanya melukai seorang nelayan tapi juga seorang polisi.
“Anggota kita juga ada yang terluka karena adanya penyerangan dengan 15 orang nelayan ini,” katanya.
Menurutnya, belasan nelayan yang ditangkap itu saat petugas melakukan patroli laut. Di mana, saat itu para nelayan sedang melakukan penangkapan ikan dengan menggunakan bom ikan. Saat dilakukan penangkapan, seorang pimpinan nelayan langsung melakukan perlawanan. Mereka mencoba merebut senjata milik petugas.
Petugas pun melepaskan tembakan peringatan yang terukur. Namun, dari tembakan yang dilakukan juga mengenai seorang personel.
“Personel yang terkena tembakan, sudah diobati dan kondisinya stabil,” kata Indra.
Petugas menyita sejumlah barang bukti berupa bom ikan dalam botol dan jeriken, bahan bom ikan, kompresor, kapal, sampan dan barang lainnya yang terkait ilegal fishing.[wei]