Tiga Orang Jatuh ke Jurang Akibat Tanah Longsor di Mamuju

TRANSINDONESIA.co | Tiga warga pengendara jatuh ke jurang akibat tanah longsor yang menerjang Desa Keang dan Uhaimate, Kecamatan Kalukku, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat, Kamis (30/6/2022), pukul 18.00 waktu setempat. Mereka mengalami luka-luka dan telah mendapatkan pertolongan medis.

“Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mamuju menyebutkan dua warga mengalami luka sedang dan satu lainnya luka berat.  BPBD setempat bersama Basarnas, TNI, Polri, dan dinas terkait membantu evakuasi korban dan dibawa ke Puskesmas Tampa Padang. Informasi terkini para korban terdampak telah dirujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dan RS Mitra Manakarra,” kata Plt. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari, Sabtu (2/7/2022).

Peristiwa yang dipicu oleh hujan dengan intensitas tinggi tersebut turut merusak dua sepeda motor korban terdampak. BPBD Kabupaten Mamuju melakukan pembersihan material pohon dan tanah yang menutupi jalan penghubung Desa Keang dan Uhaimate.

“Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan prakiraan cuaca tiga harian per 1 sampai 3 Juli 2022 pada wilayah Kabupaten Mamuju didominasi cuaca hujan ringan,” kata Muhari.

Sementara itu, InaRISK menunjukan Kabupaten Mamuju memiliki 10 kecamatan dengan potensi bahaya tanah longsor kategori sedang hingga tinggi.

Merespons hal tersebut, BNPB mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan,  khususnya saat berkendara pada cuaca hujan dan memilih rute lain dimana tidak melintas daerah tebing yang rawan terhadap tanah longsor.

Pemerintah daerah setempat dapat mempersiapkan rencana kesiapsiagaan pada daerah rawan longsor dengan memberikan peringatan dini berupa rambu atau papan informasi maupun imbauan kepada para pengendara untuk tidak melintasi beberapa tempat yang rawan longsor ketika hujan.[wei]

Share