Banjir Medan Rendam 432 Rumah Surut, Husni: Imbau Warga Waspadai Tinggi Debit Air Sungai Deli

TRANSINDONESIA.co | Banjir yang kerap melanda Ibukota Provinsi Sumatera Utara, Kota Medan, saat hujan mengguyur dengan intensitas tinggi akan menggenangi kampung kampung pemukiman terutama di sepanjang daerah aliran sungai (DAS), Sungai Deli, seperti yang terjadi pada Ahad (17/4/2022), sedikitnya 432 rumah atau 543 kepala keluarga (1782 jiwa) terendam dengan ketinggian air sekitar 50 centimeter.

“Banjir diakibatkan meluapnya Sungai Deli melanda melanda tiga kampung, yakni Kampung Aur, Sei Mati, dan Kampung Hamdan di Kecamatan Medan Maimun, Kota Medan, kini telah surut. Namun, sarana dan prasarana komunikasi, pendidikan, dan kesehatan yang ada di tiga wilayah itu tidak terdampak banjir,” kata Ketua Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Medan Muhammad Husni, saat dihubungi wartawan, Rabu (20/4/2022).

Tim BPBD Kota Medan melakukan koordinasi dengan perangkat setempat dan pemantauan lokasi pascabanjir serta daerah aliran sungai, juga dilakukan untuk mengantisipasi adanya banjir susulan.

Merujuk informasi prakiraan cuaca BMKG untuk wilayah Medan berpeluang hujan dengan intensitas ringan hingga sedang. Menyikapi masih adanya potensi hujan intensitas ringan hingga sedang tersebut, BPBD mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan dan kesiapsiagaan.

“Masyarakat di sepanjang aliran sungai agar mewaspadai kenaikan debit air yang berpotensi menyebabkan banjir, khususnya jika terjadi hujan intesitas tinggi dengan durasi panjang atau lebih dari satu jam,” kata Husni.[Don/sfn]