12 Orang Hilang Setelah Kebakaran Melalap Kapal Feri di Yunani
TRANSINDONESIA.co | Dua belas orang hilang dan dua lainnya masih terjebak setelah sebuah kapal feri berbendera Italia terbakar Kamis (17/2) malam di Laut Ionia, kata pejabat Yunani. Tim gawat darurat berpacu dengan waktu untuk memadamkan api dan menemukan korban selamat sebelum gelap.
Para penyelam dibawa untuk memperluas pencarian korban hilang, kata petugas jaga pantai Yunani, setelah 278 orang diselamatkan dan dibawa ke Pulau Corfu, menyusul kebakaran kapal Euroferry Olympia dalam perjalanan dari Yunani ke Italia.
Api masih membubung Jumat (18/2) sore, berjam-jam setelah pertama kali berkobar di Pulau Ereikousa, yang terletak antara Yunani dan Albania.
Pejabat mengatakan, penyebab kebakaran masih belum diketahui.
Di antara mereka yang diselamatkan, 10 orang dibawa ke rumah sakit karena kesulitan bernapas dan luka ringan, kata televisi publik ERT. Namun beberapa lainnya masih belum ditemukan hingga Jumat sore.
“Operasi pencarian 12 penumpang hilang masih berlangsung,” kata penjaga pantai Yunani dalam sebuah pernyataan.
Sembilan di antaranya berasal dari Bulgaria.
Tim penyelamat khusus Yunani baru dapat naik ke kapal yang terbakar itu 12 jam setelah api menyala.
Menurut pemilik feri Grimaldi Lines, lima penumpang hilang telah “dilacak di atas kapal” dan upaya penyelamatan sedang dilakukan. Namun, penjaga pantai Yunani mengatakan pihaknya hanya mengetahui ada dua penumpang yang masih berada di kapal, di mana salah satunya diidentifikasi oleh perusahaan angkutan Bulgaria sebagai orang Bulgaria dan seorang lainnya merupakan sopir truk asal Turki yang mencoba menuju ke geladak. [rd/pp]
Sumber: Voaindonesia