Peletakan Batu Pertama Masjid Baabul Khairat dan Pembangunan Waduk Lebak Bulus

TRANSINDONESIA.co | Salah satu tugas dan tanggungjawab kita sebagai muslim adalah membangun masjid, memaksimalkan fungsi masjid sebagai pusat pembinaan umat Islam, serta memberdayakan masyarakat di sekitarnya untuk beribadah kepada Allah Subhanahu Wa Ta’ala berlandaskan tauhid.

Alhamdulillah, Senin (24/1/2022) pagi hadir bersilaturahmi dan menyaksikan bersama pelaksanaan ikhtiar dalam rangka melakukan Peletakan Batu Pertama Masjid Baabul Khairat dan juga pembangunan Waduk Lebak Bulus.

Masjid Baabul Khairat ini adalah aspirasi masyarakat dan jama’ah untuk meningkatkan Musala Baabul Khairat, serta merupakan relokasi dari Masjid Darul Ihsan yang termasuk dalam lokasi waduk.

Apresiasi setinggi-tingginya kepada penggagas, pihak pengurus perizinan dan semua yang telah berikhtiar sehingga pelaksanaan acara hari ini berjalan sesuai jadwal dengan baik.

Pembangunan Masjid Baabul Khairat ini memiliki arti sangat penting, karena merupakan satu kesatuan dengan Waduk Lebak Bulus yang bertujuan untuk mengendalikan banjir aliran Kali Grogol, dengan mereduksi debit banjir Kali Grogol, sekaligus menambah daerah resapan air dan konservasi, serta menjadi ruang interaksi publik/masyarakat.

Konsep pembangunan Waduk Lebak Bulus ini adalah green and blue dengan mengedepankan kearifan lokal. Pembangunan waduk ini merupakan Program Pemprov DKI Jakarta dalam rangka pengendalian banjir di wilayah DKI Jakarta, khususnya di Sistem Kali Grogol.

Semoga ikhtiar Pemprov DKI Jakarta dalam rangka pengendalian banjir dengan pembangunan waduk ini berjalan dengan lancar dan sarana ibadah ini nantinya bermanfaat untuk masyarakat luas dan pemberdayaan ekonomi umat. Insya Allah pembangunannya tepat waktu, tepat biaya dan tepat kualitas, sehingga sebelum tahun ini berganti kita sudah bisa bersujud di masjid ini.

Anies Baswedan
Gubernur DKI Jakarta