Lalu Lintas : Urat Nadi Kehidupan yang Dinamis dan Humanis
TRANSINDONESIA.CO | Memahami konsep lalu lintas sebagai urat nadi kehidupan tentu berkaitan dengan manusia dan segala aktivitas kemanusiaannya untuk dapat bertahan hidup tumbuh dan berkembang. Tatkala hidup dan kehidupan manusia mengalami perubahan sosial yang begitu cepat maka lalu lintas sebagai refleksi budaya dan refleksi tingkat modernitas akan mengikutinya.
Konteks lalu lintas dalam kaca mata kemanusiaan di sini dapat dilihat lalu lintas itu menyenangkan, menyedihkan, lucu, aneh bahkan seni. Melihat lalu lintas di sini dpt dikaitkan dengan : 1. Manusia 2. Jalannya atau moda nya 3. Kendaraannya 4. Lingkungannya 5. Infrastruktur dan sistem sistemnya dsb.
Setidaknya ke 5 point unsur lalu lintas ini dapat dikaitkan pada sisi kemanusiaan maupun dinamika hidup dan kehidupan manusia. Sejalan dengan hal di atas sebagai contoh membahas lalu lintas antara lain dengan konteks :
1. Dari masa ke masa dapat dilihat dari : a. Situasinya, b. Kendaraanya, c. Petugasnya, dsb.
2. Permasalahan permasalahan lalu lintas yang ekstrim misalnya : a. sebagai dampak bencana alam, b. kerusakan infra struktur, c. kecelakaan yang berdampak luas, d. kemacetan yang berdampak masalah sosial, dsb.
3. Perilaku manusianya yang menyimpang, sebagai contoh : a. Perilaku melanggar aturan, b. Menggunakan kendaraan tidak sesuai peruntukannya, c. Over dimensi over load, d. Anak anak di bawah umur mengemudikan kendaraan bermotor, e. Angkutan umum yang tidak representatif, dsb.
4. Jalan dan permasalahannya : a. Kerusakan jalan, b. Pembangunan jalan c. Jalan yang secara geometris jalan perlu rekayasa jalan d. Jalan yang menjadi black spot maupun trouble spot, dsb
5. Sistem sistem moda transportasi angkutan umum : a. Lingkungannya, b. Kendaraanya, c. Pengemudinya, dsb.
6. Citra atau image yang menjadi cerita cerita lucu, aneh, perilaku berlalu lintas.
7. Kebijakan kebijakan dalam mengatasi masalah lalu lintas maupun masalah sosial yang berkaitan dengan lalu lintas.
8. Ilmu pengetahuan dan Teknologi modern yang berkaitan dengan implementasi program program lalu lintas.
9. Program program dalam upaya meningkatkan kualitas keselamatan dan menurunkan tingkat fatalitas korban kecelakaan serta membangun budaya tertib berlalu lintas.
10. Sistem sistem pelayanan prima di bidang lalu lintas : a. Keamanan b. Keselamatan c. Hukum, d. Administrasi, e. Informasi f. Kemanusiaan.
Masih banyak lagi pendekatan humanis yang dapat dijabarkan. Penyadaran atas lalu lintas sebagai urat nadi kehidupan, refleksi budaya bangsa dan sebagai cermin tingkat modernitas merupakan bagian dari pembangunan peradaban. Yang dapat ditunjukkan dalam berbagai model visual yang inspiratif, edukatif, art bahkan fun.**
Jkt 24 April 2021
Brigadir Jenderal Polisi Chryshnanda Dwilaksana