Gagal Lagi, Uji Coba Prototipe Roket SpaceX

TRANSINDONESIA.CO – Uji coba peluncuran dan pendaratan prototipe roket Starship produksi SpaceX hari Selasa (2/2) berakhir dengan kecelakaan untuk kedua kalinya sejak Desember.

Roket Starship SN-9 berbentuk peluru setinggi 50 meter produksi perusahaan antariksa milik wiraswastawan Elon Musk itu lepas landas sesuai rencana dari lokasi peluncuran di Texas Selatan dan meluncur sejauh 10 kilometer ke angkasa sebelum rencananya mendarat dengan mulus di landasan peluncur.

Pesawat itu gagal kembali ke posisi vertikal sebelum mencapai daratan dan meledak begitu menabrak daratan. Uji penerbangan Desember lalu berakhir dengan cara yang sama. Prototipe SpaceX berikutnya, SN-10, berdiri di landasan peluncur di dekat lokasi kecelakaan, tampaknya tidak mengalami kerusakan apapun. Perusahaan itu tidak menyebutkan kapan uji peluncurannya akan dimulai lagi.

Administrasi Penerbangan Federal (FAA) mengemukakan dalam suatu pernyataan bahwa pihaknya akan menyelidiki ledakan hari Selasa itu, yang memicu ketegangan antara FAA dan Musk.

FAA telah menyelidiki peluncuran tahun lalu, menyatakan peluncuran itu tidak memenuhi standar keselamatan publik, tetapi menyetujui uji coba hari Selasa setelah apa yang disebutnya sebagai “tindakan perbaikan.”

Starship dimaksudkan untuk mengangkut manusia ke bulan dan Mars, mungkin dalam beberapa tahun mendatang. [uh/ab]

Sumber: Voaindonesia

Share