Lagu Kebangsaan Australia Diubah untuk Mengakui Warga Pribumi

TRANSINDONESIA.CO – Satu baris dalam lagu kebangsaan Australia, pada hari Jumat secara resmi diubah dalam langkah yang menurut pemimpin negara itu bertujuan untuk lebih mengakui masyarakat pribumi negara itu.

Perdana Menteri Scott Morrison, sebagaimana dikutip dari AFP, mengumumkan baris kedua dalam lagu kebangsaan, Advance Australia Fair, akan berubah dari “Karena kita muda dan bebas” menjadi “Karena kita satu dan bebas”.

“Australia sebagai bangsa modern mungkin relatif muda, tetapi kisah negara kita sudah sangat lama , sebagaimana kisah banyak tokoh pribumi yang perjuangannya kita akui dan hormati,” tulis Morrison di surat kabar The Age pada Malam Tahun Baru.

“Mengubah ‘muda dan bebas’ menjadi ‘satu dan bebas’ tidak mengurangi makna apapun, tapi saya yakin menambah banyak hal” tulis Morrison.

Langkah untuk lebih mengakui sejarah Pribumi Australia yang sudah ada sejak puluhan ribu tahun yang lalu sudah dikemukakan sebelumnya tetapi pemimpin konservatif itu belum melaksanakan perubahan itu sampai mengumumkannya pada Kamis malam.

Australia adalah negara yang masih mengingat masa lalu kolonial dan ketidaksetaraan yang dihadapi masyarakat pribumi, di mana menurut statistik resmi, anak-anak pribumi dua kali lebih besar kemungkinannya meninggal sebelum ulang tahun kelima mereka. [my/jm]

Sumber: Voaindonesia

Share