Rote Ndao Cegah Corona, Tiap Orang Datang Disemprot Desinfektan

TRANSINDONESIA.CO – Upaya untuk melawan wabah Corona terus dilakukan di segenap penjuru tanah air, tak terkecuali di Kabupaten Roten Ndao, Nusa Tenggara Timur. Prosedur standar sudah ditetapkan, setiap orang yang masuk wilayah Rote Ndao baik melalui jalur laut maupun udara, akan disemprot cairan desinfektan terlebih dulu. Sedangkan jika ada orang masuk ODP (Orang Dalam Pemantauan) dari daerah merah Covid-19, akan diawasi selama 14 hari.

Giat melawan wabah Corona dilakukan segenap Forum Koordinasi Piminan Daerah (Forkopinda) Kabupaten Rote Ndao yang melibatkan Bupati, Ketua DPRD, Kapolres, Kajari, dan Danrem. Meski daerah di ujung Timur Indonesia ini belum tersentuh wabah Corona, upaya pencegahan tetap maksimal dilakukan. Kabupaten Rote Ndao terletak di Pulau Rote, sehingga jalur masuk ke wilayah ini hanya melalui jalur laut dan udara.

“Alhamdulillah daerah kami belum terindikasi ada yang positif Corona. Kami akan berupaya semaksimal mungkin supaya Corona tidak menyebar ke sini,” kata Kapolres Rote Ndao AKBP Bambang HW saat dihubungi TransIndonesia.co, Jumat (27/3/2020).

Kapolres menyatakan Rote Ndao tidak menerapkan lockdown. Karena itu orang masih bisa keluar masuk Rote Ndao baik melalui jalur laut maupun jalur udara.

Untuk itu upaya yang dilakukan adalah pemantauan secara ketat orang yang masuk ke Rote Ndao. Prosedur tetapnya adalah setiap orang masuk akan disemprot cairan desinfektan yang dilakukan petugas dari Dinas Kesehatan Rote Ndao.

Sedangkan khusus untuk orang yang datang dari daerah merah Covid 19, akan menjalani pemeriksaan secara ketat. Tim Kesehatan Rote Ndao akan melakukan pemeriksaan dan mengawasi mereka selama 14 hari.

Kegiatan penyemprotan disifektan di Rote Ndao belakangan ini gencar dilakukan. Tidak hanya pemerintah, komunitas masyarakat pun proaktif melakukan penyemprotan untuk mencegah penyebaran Covid-19 di Rote Ndao.

Komunitas Ita Esa (KITA) dan Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) bekerja sama dengan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Rote Ndao melakukan penyemprotan disinfektan dan membagikan masker gratis bagi pedagang dan pengunjung Pasar Metina, Kecamatan Lobalain.

Bupati Rote Ndao Paulina Haning-Bullu bersama komunitas tersebut terus melakukan sosialisasi pencegahan penularan Covid-19 di beberapa titik lokasi di Kota Ba’a dan pasar tradisional. Bupati mengajak pengunjung pasar untuk hidup sehat, menjaga jarak, rajin cuci tangan dengan sabun, dan upaya lainnya, termasuk agar anak-anak tetap di rumah.

Sementara itu Bupati Paulina Haning-Bullu menegaskan wilayahnya tidak menerapkan lockdown seperti diberitakan sejumlah media. “Kami tidak menerapkan lockdown, kebijakan yang kami lakukan adalah sosial screening,” jelas Bupati seperti dalam video yang beredar di media sosial. [MM]