Malindo Air Tergelincir, Bandara Husein Sastranegara Ditutup
TRANSINDONESIA.CO – Bandara Husein Sastranegara, Bandung, Jawa Barat, ditutup untuk sementara karena pesawat Malindo Air tergelincir di landasan pacu bandara internasional tersebut, Kamis (20/6). Selama penutupan, penerbangan menuju Bandung dialihkan Bandara Halim Perdanakusuma di Jakarta dan Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten.
“Semebtara di-off kan, tidak ada penerbangan dari Bandung maupun keluar Bandung,” kata Executive General Manager Bandara Husein Sastranegara Andika Nuryaman.
Bandara tersebut kini untuk sementara tidak dipakai untuk memberangkatkan atau untuk didarati pesawat.
Andika menyatakan belum tahu sampai kapan penutupan dilakukan. Semuanya masih menunggu tim Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) dari Jakarta dan proses evakuasi badan pesawat.
“Kalau perkiraan kami tidak bisa bilang jam berapa. Kenyataannya bahwa tim KNKT sedang meluncur ke Bandung dan tim dari teknik sedang evakuasi,” katanya.
Untuk penumpang yang batal berangkat dapat melakukan pengembalian dana ke maskapai.
“Info dari airline mereka diberikan kebebasan untuk merefund, ada juga yang tidak jadi berangkat hari ini sehingga mereka punya SOP untuk pesawat delay,” ujarnya.
Pesawat Malindo Air rute Bandung-Kuala Lumpur bernomor penerbangan OD-301 mengalami posisi keluar dari landas pacu atau runway excursion. Kejadian tersebut terjadi pada saat pesawat akan berbelok sebelum lepas landas di Bandara Internasional Husein Sastranegara.
Dalam keterangan tertulisnya, Malindo Air meminta maaf atas insiden ini. “Malindo Air ingin menegaskan kembali bahwa Malindo Air mengutamakan faktor keselamatan sebagai prioritas utama,” demikian bunyi keterangan resmi tersebut.(hyg/sur)
Sumber: CNNIndonesia