Prabowo: 100 Hari Dilantik Tarif Listrik Turun

TRANSINDONESIA.CO – Calon Presiden nomor urut 02 Letjen TNI (Purn) Prabowo Subianto, mengungkapkan diirnya bersama Cawapres Sandiaga Uno Salahuddin akan menurunkan tarif listrik dalam 100 hari pasca dilantik menjadi presiden dan wakil presiden.

“Saya sudah Tanya tim-tim ahli saya, bisa listrik turun berapa lama? 100 hari pak. Kamu jangan bohong. Tidak pak. Kenapa selama ini tinggi?, Biasa pak, banyak terima setoran,” kata Prabowo dalam pidato politiknya dihadapan sekitar sejuta massa Kampanye Akbar di Stadion Gelora Bung Karno (GBK), Ahad 7 April 2019.

Hal tersebut diungkapkan Prabowo menyinggung kekayaan Indonesia yang dirampas dan bocor. “Rakyat sudah tidak sabar lagi ingin kekayaan kembali ke tangan rakyat. Tiga hari lalu KPK mengumumkan kebocoran uang negara Rp2000 triliyun, selama ini saya katakan Rp1000 trilyun hilang. Bagaimana 10 tahun lagi, bisa Rp10 ribu triliyun hilang,” ucap Prabowo.

Kapanye Akbar yang diklaim terbesar itu dihadiri para tokoh, ulama kiyai, habaib, ketua dan sekjen partai politik pendukung dan pengusung nomor 02 serta relawan-relawan. Tampak  hadir Amien Rais, Ketua Dewan Syuro PKS Salim Segaf Al-Jufri, Presiden PKS Mohamad Sohibul Iman, Ketua MPR yang juga Ketum PAN Zulkifli Hasan, Ketua BPN Jenderal TNI Djoko Santoso, Ketua Harian Demokrat Syarief Hasan, Ketum PPP Djan Faridz, KH Tengku Zulkarnaen, Ustadz Haikal Hassan, putri Proklamator Indoensia Rachmawati, putri-putri mantan Presiden Soeharto Siti Hardiyanti Rukmana, Siti Hediati Hariyadi, Siti Hutami Endang Adiningsih, Neno Warisman, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Cawapres Sandiaga Uno.

“Saya bersumpah akan berkerja bersih pada rakyat, tidak memperkarya diri sendiri, dan keluarga. Saya usia 68 tahun, bertekad sisa hidup saya untuk rakyat, kebahagiaan saya bisa melihat kekayaan kembali ke rakyat,” kata Prabowo.[MIL]