72,4 Persen Jalan Provinsi Papua Barat Belum Diaspal
TRANSINDONESIA.CO – Gubernur Papua Barat Dominggus Mandacan menyatakan, 72,4 persen jalan provinsi hingga kini belum diaspal.
Pada Rapat Koordinasi Teknis Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang di Manokwari, Selasa 26 Maret 2019, Mandacan mengungkapkan sebagian besar kondisi jalan yang menjadi tanggungjawab pemerintah provinsi ini masih berupa tanah.
“Ruas jalan provinsi sepanjang 2.309 kilo meter dan baru 638 kilo meter atau 27,6 persen yang sudah diaspal dan dalam kondisi baik. Masih ada 1.671 kilo yang belum diaspal dan masih berupa tanah,” kata Dominggus.
Pada kegiatan yang dihadiri Kepala Balai Pelaksana Jalan Nasional Wilayah XIV, Kadis PU dan PR Prov Papua Barat Heri serta para Kadis PU kabupaten/kota ini gubernur juga menyoroti sempitnya beberapa ruas jalan di Manokwari.
Menurutnya, ini mempengaruhi citra dan wajah ibukota provinsi. Permasalahan lain yang ungkapkan gubernur yakni belum optimalnya pemeliharaan saluran irigasi di 11 wilayah yang menjadi kewenangan provinsi.
‘’Belum optimalnya ketersediaan TPA, jumlah rumah yang dibangun untuk orang asli Papua rata-rata pertahun baru 200 rumah. Persoalan lain, sering munculnya sengketa hak ulayat dalam pengadaan tanah bagi pembangunan infrastruktur dasar daerah,’’ katanya.
Dia mengakui, kondisi geografis Papua Barat berupa pegunungan dan kepulauan dan pesisir pantai menjadi salah satu kesulitan dan mahalnya pembangunan perumahan dan kawasan pemukiman. Masih terdapat 13 kawasan pemukiman kumuh tersebar di wilayah kabupaten/kota.
Gubernur meminta kepada Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait serius mengatasi permasalahan.
‘’Saya ingatkan agar semua program dan kegiatan yang disusun harus dan wajib memperhatikan rencana tata ruang wilayah. Hasil rakornis menjadi masukan bagi tim revisi dalam mengkaji kembali struktur dan tata ruang di Papua Barat serta penetapan kawasan strategis,’’ ujarnya lagi.[ANT]