Doa Afghanistan untuk Korban Gempa – Tsunami Palu

Saya, atas nama rakyat Afghanistan, menyampaikan duka dan keprihatinan yang mendalam kepada seluruh warga Indonesia atas bencana gempa dan tsunami yang terjadi di Sulawesi

Kerusakan jalan akibat gempa dan tsunami Palu.[IST]
TRANSINDONESIA.CO | JAKARTA – Bencana gempa-tsunami yang melanda Palu, Donggala, dan Sigi, Sulawesi Tengah, pada 28 September 2018 lalu menyisakan duka mendalam, tidak terkecuali oleh khalayak dunia.

Menyusul beberapa figur dunia yang telah menyampaikan keprihatinannya sejak beberapa hari terakhir, Pemimpin Eksekutif Afghanistan, Abdullah Abdullah, turut mengutarakan belasungkawa atas bencana tersebut.

“Saya, atas nama rakyat Afghanistan, menyampaikan duka dan keprihatinan yang mendalam kepada seluruh warga Indonesia atas bencana gempa dan tsunami yang terjadi di Sulawesi. Kami ikut sedih atas apa bencana tragis yang terjadi,” kata Abdullah dalam wawancara khusus dengan Liputan6.com, Jumat (5/10/2018).

Pria yang menduduki jabatan sepantar perdana menteri itu juga mengatakan, dirinya telah menyampaikan langsung pesan keprihatinan tersebut kepada Presiden RI Joko Widodo dan Wakil Presiden Joko Widodo dalam pertemuan di Jakarta, 4 Oktober 2018.

“Meski Afghanistan jauh dari Indonesia, namun dengan teknologi saat ini, orang-orang di negara kami bisa melihat kerusakan yang terjadi di Indonesia akibat gempa dan tsunami.”

Menambahkan, Abdullah mengatakan, “Doa rakyat Afghanistan selalu menyertai. Kami mendoakan agar yang terluka dan kehilangan dapat segera sembuh dan tabaah. Kami mendoakan agar rehabilitasi dapat dilaksanakan dengan cepat.” Liputan6

Share