Kapolda Metro Akan Teliti Izin Pendirian Gereja di Bekasi

TRANSINDONESIA.CO – Pasca penembakan gas air mata pada aksi damai sejumlah organisasi masyarakat Islm, Jumat 24 Maret 2017, Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Mochammad Iriawan mendatangi lokasi pembangunan Gereja Santa Clara di Bekasi Utara, Kota Bekasi, Jawa Barat, Sabtu 25 Maret 2017.

“Kita meminta data konkret dari pihak terkit pada pembangunan Gereja Santa Clara ini,” kata Irjen Irawan menyebut kehadirannya di lokasi pembangunan gereja tersebut, Sabtu 25 Maret 2017.

Kapolda yang datang ke lokasi pembangunan Gereja Santa Clara di Jalan Kali Abang, Kelurahan Harapan Baru, sempat berbincang-bincang dengan pastor serta perwakilan jemaat gereja untuk memastikan jumlah jemaat serta proses penyelesaian izin bangunan itu.

Aksi demonstrasi ribuan massa yang mengatasnamakan Majelis Silaturahmi Umat Islam Bekasi, kemaren, memprotes tahapan administrasi perizinan yang diduga tidak sesuai aturan dan adanya dugaan pemalsuan tandatangan.

Mengenai aksi yang berakhir ricuh, Kapolda tidak mau komentar atas pendirian gereja tersebut. “Pihak gereja memastikan sudah mendapatkan persetujuan dari 64 warga setempat. Selanjutnya, kita akan meminta foto copynya itu serta melihat surat izin pembangunan, semuanya akan dikoordinasikan lagi dengan Polres Metro Bekasi Kota,” ungkapnya.[RIS/BEN]