Warga Cipadu Tangerang Segel Tower Provider Selular

TRANSINDONESIA.CO – Warga Kampung Bulak RT05/008, Cipadu, Kecamatan Larangan, Kota Tangerang, Banten, keberatan dengan keberadaan tower salah satu provider seluler. Namun pembangunan provider tersebut tetap saja dilanjutkan dan berdiri kokoh tanpa menggubris keluahan masyarakat.

“Sampai saat ini masih terus berlanjut pembanguna provider itu, kami warga sudah melayangkan protes untuk dihentikannya pembangunan tower tersebut, tapi tetap saja berdiri kokoh,” kata salah seorag warga, Rahmat, yang ditemui Transindonesia.co, Minggu 9 Oktober 2016.

Tampak warga yang semakin kesal karena imbaun mereka tidak digubris itu akhirnya nekat melakukan penyegelan tower milik salah satu perusahaan telekomunikasi. Mereka geram karena keberadaan tower yang berada dihalaman milik perkarangan warga dianggap izin hanya sepihak.

Ilustrasi
Ilustrasi

Warga yang berada di sekitar tower tersebut tidak pernah diajak musyawarah oleh perusahaan pemilik tower, warga sengaja menyegel tower tersbut untuk memindahkan keberadaan yang dinilai dapat membahayakan masyarakat.

“Keberadaannya sangat berdekatan dengan permukiman warga dan ini bisa mengganggu pada kesehatan kami,” katanya.

Penyegelan tersebut merupakan protes masyarakat yang tetap ‘keukeuh’ menolak keberadaan tower tersebut. Lantaran, keberadaan tower yang baru beberapa bulan berdiri tersebut seringkali merugikan masyarakat setempat.

“Sampai kapanpun kami tetap menolak keberadaan tower tersebut karena keberadaannya ada di tengah permukiman masyarakat,” tegas Rahmat.

Rahmat, salah satu perwakilan warga itu memutuskan untuk menyegel tower tersebut dengan spanduk dan pamplet berisi dengan isi penolakan sebagai bukti kekesalan masyarakat yang aspirasi dan keluhan selama ini tidak pernah diperhatikan oleh pemangku kebijakan termasuk pihak Kecamatan larangan kota tangerang.

“Karena pihak perusahaan tidak pernah mengajak musyawarah sebelum melakukan pembangunan tower. Kami akan melayangkan surat kepada DPRD Kota Tangerang untuk merohohkan atau memindahkan tower tersebut,” ucapnya.[DWI]

Share