Sinergi dengan Dirjen Pajak, Pengusaha Outsourcing Sukseskan Tax Amnesty

TRANSINDONESIA.CO – Pengusaha outsourcing yang tergabung dalam Asosiasi Bisnis Alih Daya Indonesia (ABADI) turut mensukseskan tax Amnesty.

Pada sosialisasi dengan para anggota dan masyarakat umum,  Ketua Umum ABADI, Greg Chen menekankan mengajak untuk tidak perlu ragu untuk ikut amnesti pajak karena hal tersebut adalah cara sederhana untuk menyelesaikan kewajiban pajak masa lalu yang belum benar.

“Para pengusaha tak perlu takut, intinya amnesti pajak ini kan momentum untuk yang belum benar yg dilakukan dengan cara sederhana. Tak ada alasan untuk menolak Tax Amnesty. Ini jalan terbaik,” tutur Greg saat membuka acara “Kupas Tuntas Amnesti Pajak Bersama Dirjen Pajak” di Apindo Center, Jakarta, kemaren.

Kupas Tuntas Amnesti Pajak Bersama Dirjen Pajak.
Kupas Tuntas Amnesti Pajak Bersama Dirjen Pajak.

Greg pun berkomitmen untuk terus membantu dan memberikan edukasi Tax Amnesty kepada ratusan anggota ABADI melalui sosialisasi yang akan dilakukan secara intens.

“Kita akan terus melakukan konsolidasi dengan para anggota melalui sosialisasi dan konsultasi. Kita akan terus menggandeng DJP juga, dan stakeholder lain agar bisa berjalan dengan baik,” tutur Greg.

Ketua Bidang ABADI, Anta Ginting menambahkan bahwa ke depannya untuk mensukseskan program pengampunan pajak, sosialisasi yang dilakukan akan termasuk one stop services untuk mengurusi para wajib pajak yang ada.

“Ke depannya bukan hanya sosialisasi biasa, kita langsung sediakan yang bisa bantu urusin sampai akhir agar para pengusaha bisa yakin dan ikut Tax Amnesty, Kita terapkan jargon Dirjen Pajak yakni Ungkap, Tebus, Lega karena ini adalah kesempatan, Manfaatkanlah,” tutur Anta Ginting yang juga moderator acara.

Di tempat yang sama, Kepala Kanwil DJP Jakarta Selatan 2 Edi Irianto menjelaskan bahwa Tax amnsety merupakan sebuah pilihan. Wajib pajak bebas memilih apakah dirinya ingin mengikuti program ini atau tidak.

“Tax Amnesty ditujukan untuk pengusaha besar yang banyak menyimpan uang di luar negeri tetapi program ini bisa diikuti para pengusaha menengah dan kecil,” papar Edi.

Turut hadir dalam acara itu Donny Rindorindo,MBA, Sebagai Narasumber dari Praktisi Pajak.[Saf]

Share