Guru di Tarutung 3 Bulan Tak Mengajar Tanpa Alasan

TRANSINDONESIA.CO – Kepala Unit Penindakan Dinas Pendidikan, Tarutung (Sumatera Utara), M Napitupulu tidak tahu apa alasan guru Sekolah Dasar Latihan, Kecamatan Tarutung, yang tidak masuk selama tiga bulan tanpa surat keterangan resmi.

Padahal kepala sekolah yang bersangkutan sudah mengeluhkan ketidak hadiran guru tersebut.

“Tiga bulan guru tersebut tidak masuk, tapi, sertifikasi guru tetap dikeluarkan,” ujar Kepala Sekolah Montes Siaga kepada Transindonesia.co, Jumat (3/6/2016).

Ilustrasi
Ilustrasi

Dikatakannya, Meski tidak hadir mengajar selama tiga bulan sejak pindah dari sekolah SD Parbubu atas rekomendasi Kepala Dinas, guru tersebut tetap menerima sertifikasi.

“Sejak pindah ke sekolah ini guru tersebut tidak pernah masuk mengajar, tapi sertifikasinya tetap keluar, ini kan jadi pertanyaan, kok hebat kali dia, pindah-pindah sekolah atas rekomendasi kepala dinas,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala UPT Tarutung Napitupulu dikonfirmasi Transindonesia.co mengatakan, tidak masuknya guru tersebut dikarenakan sakit.

“Guru tersebut tidak masuk karena sakit, dan ada surat keterangan dokter,”ujarnya.

Trans Global

Saat ditanya perihal sertifikasi yang tetap diterima padahal guru tersbut tidak pernah mengajar, Napitupulu berkilah tidak tahu.

“Tidak tahu saya, yang setahu saya dia sakit makanya tidak mengajar,” ungkapnya.

Saat disinggung perihal adanya pengecekan dilapangan terkait izin sakit guru tersebut, napitupulu berkelih itu bukan wewenangya namun kewenangan dokter.

Kepala Dinas Pendidikan Tapanuli Utara, Jamel Panjaitan, mengatakan, jika terbukti kepala upt tidak bekerja sesuai fungsinya akan saya pecat.

“Saya akan tindak lanjuti informasi tersebut, jika terbukti adanya pembiaran terhadap guru yang tidak masuk mengajar selama tiga bulan, apa lagi sertifikasinya tetap keluar, saya akan pecat UPT nya,” tegasnya.

Ditanya tentang berpindah pindahnya guru tersebut karena rekomendasinya, Jamel berkelih tak perlu sampai diteliti begitu.

“Tak usah dikorek kebelakang, intinya kalau benar saya pecat UPT nya,” ujarnya.[Sht/Don]

Share