Ini 6 Korban Tewas dan 3 Luka Bakar Akibat Letusan Gunung Sinabung

TRANSINDONESIA.CO – Korban jiwa akibat guguran awan panas Gunung Sinabung di Karo, Sumatera Utara, bertambah tiga orang lagi, sehingga korban tewas menjadi enam orang dan tiga orang menglami luka bakar masih mendpat perawatan tim medis.

“Semua korban berada di RS Efarina Etaham Kabanjahe,” kata Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho, dalam siaran persnya yang diterima Transindonesia.co, Minggu (22/5/2016).

Korban Gunung Sinbung yng tercatat Sembilan orang,, 6 tewas dan 3 luka bakar kini mengalami kritis akibat luka bakar mencapai 80 persen ditubuh korban.

Korban tewas tersapu awan panas Sinabung.[Don]
Korban tewas tersapu awan panas Sinabung.[Don]
Menurut Sutopo, semua korban adalah warga Desa Gamber, Kecamatan Simpang Empat, Kabupaten Karo. Saat kejadian Gunung Sinabung meletus disertai luncuran awan panas pada Sabtu (21/5/2016) pukul 16.48, para korban berada diladangnya ynag masuk zona merah.

Berikut nama korban meninggal dunia adalah, Karman Milala, 60 tahun, Irwansyah Sembiring, 17 tahun, Nantin Br Sitepu, 54 tahun, Leo Perangin-angin, Ngulik Ginting dan Ersada Ginting, 55 tahun.

Sednagkan korban luka bakar adaalah, Brahim Sembiring, 57 tahun, Cahaya Sembiring, 75 tahun, dan Cahaya Br Tarigan, 45 tahun.

“Tim SAR gabungan dari TNI, Polri, Basarnas, BPBD, PMI, relawan dan masyarakat terus melakukan pencarian korban dengan menyisir rumah dan kebun masyarakat.  Tidak diketahui secara pasti berapa banyak masyarakat yang berada di Desa Gamber saat kejadian luncuran awan panas. Harusnya tidak ada aktivitas masyarakat. Namun sebagian masyarakat tetap nekat berkebun dan tinggal sementara waktu sambil mengolah kebun dan ladangnya,” kata Sutopo.[Don]

Share