Donald Trump Serukan Boikot Apple

TRANSINDONESIA.CO – Kandidat capres AS Donald Trump menyerukan untuk memboikot Apple sampai raksasa teknologi tersebut membantu membuka iPhone salah satu pembunuh di San Bernardino.

Apple berbenturan dengan Kementerian Kehakiman AS mengenai perintah pengadilan yang meminta perusahaan tersebut membantu membuka enkripsi salah satu ponsel mereka.

Pada Jumat, Kementerian Kehakiman menyebut penolakan Apple sebagai “strategi pemasaran”.

Apple mengatakan mereka tak akan membantu membuka telepon genggam tersebut, dan menyebut alasan privasi untuk pengguna.

Apple
Apple

Telepon genggam tersebut adalah milik satu dari dua orang yang melakukan penembakan di acara kantor di San Bernardino, California, Desember lalu, menewaskan 14.

Berbicara di sebuah acara kampanye, Trump mengatakan, “Boikot Apple sampai waktunya mereka memberi informasi tersebut.”

Pada Kamis, pengadilan memerintahkan perusahaan teknologi tersebut untuk membantu memecahkan kode enkripsi.

Pemerintah mengatakan bahwa permintaan tersebut spesifik dan hanya berfokus pada satu iPhone secara khusus.

Kementerian mengajukan permohonan lagi pada Jumat setelah direktur eksekutif Apple, Tim Cook, mengatakan Apple akan terus menolak permintaan tersebut.

Sidang berikutnya dijadwalkan di California pada 22 Maret.[Bbc/Nov]

Share
Leave a comment