Karyawati Belia Ini Tewas Usai Pesta Miras Oplosan

Ilustrasi
Ilustrasi

TRANSINDONEIA.CO – Usai pesta minuman keras oplosan, seorang karyawati belia meregang nyawa setelah sempat dirawat di rumah sakit. Korban bernama Dita Tri Oktaviani,18tahun, warga Kampung. Areman RT.02/06, Tugu, Cimanggis, tewas setelah perawatan  dua hari di IGD RS. Sentra Medika Depok, Jawa Barat.

Korban tewas diduga usai menenggak minuman keras oplosan, yakni dari  jenis ginseng lalu dicampur obat sakit kepala.

Kasat Reskrim Polresta Depok, Kompol Teguh Nugroho mengatakan korban diduga overdosis minuman keras, meninggal dunia pada Jumat (11/12/2015) kemarin sekira pukul 15:00 WIB.

“Korban menenggak minuman keras bersama ketiga temannya, Bayu Anggara, 21 tahun, Frendy Pikser Sihombing, 20 tahun, dan Sukma Handika ,20 tahun, di rumah kontrakan Bayu pacar korban di Pedati Sukmajaya pada Rabu (9/12/2015) sekira pukul 19:30 WIB,” kata Kasat Reskrim.

Usai minum ginseng, lanjutnya, korban mengeluh pusing pada Kamis (10/12/2015) sekira pukul 04:00 WIB. “Oleh teman korban dikasih dua butir obat zolam lalu korban lemas dan langsung dibawa ke rumah sakit,” ungkap Kompol Teguh.

Kompol Teguh mengatakan, oleh teman korban, sebelum dirujuk ke RS Sentra Medika, korban dibawa ke Klinik Ireng, tidak jauh dari lokasi kontrakan sang pacar.Pihak klinik tidak mampu, lalu dirujuk ke rumah sakit Simpang Depok. Karena RS ini mengaku alatnya kurang lengkap, akhirnya korban dibawa ke RS Sentra Medika.

“Setelah dirawat, sekira pukul 15:00 Jumat (11/12/2015) sore, korban meninggal dunia,” tambahnya.

Hasil pemeriksaan petugas reskrim Polsek Sukmajaya di lokasi rumah kontrakan Bayu, disita tiga gelas kecil berisi miras jenis ginseng.“Ketiga teman korban sudah diperiksa dan status saksi. Jasad korban sudah dibawa ke RS. Polri Kramat Jati untuk divisum,”tutupnya.(Sap)

Share