Semakin Kuasa Semakin Gila!

TRANSINDONESIA.CO – Hasrat dan keinginan merupakan simbol keduniawian badaniah yang menjurus pada kesarakahan bahkan kegilaan. Hasrat ini tatkala tidak terkendali dengan baik menjadikan nafsu kebinatangan akan terus tumbu dan berkembang pada kemanusiaan terutama pada pemegang kuasa dan sumber daya.

Semakin tinggi hasrat dan keinginan yang tidak sesuai dengan logika, semakin menggila bahkan menjadikan dan menjadi impian keserakahan.

Tatkala keserakahan sudah mencandui dan membuatnya gila maka segala cara akan ditempuhnya.

Tiada lagi rasa malu, tiada mampu lagi mengerem hasrat dan terus saja menggelora demi memuaskan nafsu-nafsu kebinatangan dan keduniawian. Satu menjadi dua, dua menjadi tiga dan seterusnya.

Cara-cara yabg digunakan tidak lagi rasional dan kecenderungan irasional terus dikembangkan dan diagung-agungkan.

Kebanggaan dan kebahagiaan semu semua hanya kulit-kulitnya tiada lagi menyentuh intinya.

Keutamaan tiada harga lagi, diabaikan bahkan dicampakan, kecurangan, mulai dipuji dan diagungkan.

Uang berkuasa, kekuasaan untuk dan demi uang. Penguasa, pengusaha berkolaborasi menjadi budak uang.

Mereka mengatakan tidak elok membicarakan uang, namun tidak ada yang elok jika tanpa uang. Semakin tinggi kuasa semakin tidak bisa dikandani, jauh dari kewarasan kadang hilang akal sehat.(CDL-Jkt03115)

Penulis: Chryshnanda Dwilaksana