TRANSINDONESIA.CO – Wiliyanto, 30 tahun, ditemukan tewas di dalam mobil BMW di sebuah bengkel Andri Motor Service di Jalan Pulo Asem Utara Raya, Kelurahan Jati, Pulogadung, Jakarta Timur, bersimbah darah akbiat lima tusukan dengan mata ditutup lakban dan tangan terikat.
“Dugaannya dibunuh, karena korban ditemukan dalam kondisi mata ditutup lakban, tangan diikat dan ada luka tusukan di bagian perut,” kata Kapolres Jakarta Timur, Komisaris Besar Umar Faroq saat dihubungi wartawan, Sabtu (25/10/2015).
Menurut Umar, korban ditemukan pada Jumat (23/10/2015), petamg oleh seorang karyawan bengkel. Penemuan mayat Wili setelah karyawan tersebut mencium aroma busuk dari dalam mobil BMW bernopol B 2074 RS.
Setelah dibuka, ternyata korban dalam kondisi tewas di jok belakang dengan keadaan yang mengenaskan.
“Tadinya tidak kelihatan karena kaca mobilnya kaca ryben, tapi pas dilihat lebih dekat dan dibuka ternyata ada mayat,” kata Umar.
Dikataknnya, posisi mobil yang berisi mayat korban itu sendiri ada di paling pojok. Ada sekitar 10 mobil di lokasi yang dalam perbaikan di bengkel tersebut. Korban yang merupakan dari pemilik bengkel, Andri, 41 tahun.
“Dari lokasi polisi mengamankan barang bukti yang ada di TKP, menghubungi palang hitam untuk tindakan autopsi dan membuat laporan,” katanya.
Sementara, Kapolsek Pulogadung, Komisaris Pol Cahyo menyatakan, saat ditemukan, kondisi jenazah Wiliyanto sudah dalam keadaan membusuk dan diperkirakan Wiliyanto tewas sudah lebih dari duahari sejak saat ditemukan.
“Ketika ditemukan kondisi sudah membusuk di kursi belakang sebelah kiri, jika dilihat dari lebamnya diperkirakan korban sudah tewas lebih dari 48 jam,” katanya.(Min)