Sopir Mikrolet Tiduri Istri Kenet, Tewas Dikeroyok di Terminal Senen

Tersangka Andreas Barus alias Kelik dan Sandi Surandi, pelaku pembunuh sopir Mikrolet di terminal Senen.(Dam)
Tersangka Andreas Barus alias Kelik dan Sandi Surandi, pelaku pembunuh sopir Mikrolet di terminal Senen.(Dam)

TRANSINDONESIA.CO – Dendam karena sang istri mengaku pernah ditiduri, kernet Metro Mini mengajak dua temannya menghabisi nyawa sopir Mikrolet M-12 di Terminal Senen, Jakarta Pusat, Selasa (27/1/2015) dinihari. Korban tewas dengan luka parah di kepala dan tangan akibat hantaman benda keras.

Eko Pasetya Adi Wibowo alias Anton, 25 tahun, sopir Mikrolet M-12 jurusan Senen-Kota, meregang nyawa di lokasi.

Petugas Polsek Metro Senen kemudian membawa jasad korban ke RSCM untuk diotopsi. Sedangkan dua pelaku yakni Andreas Barus alias Kelik, 29 tahun, dan Sandi Surandi, 20 tahun, berhasil dibekuk dalam waktu 8 jam setelah kejadian.

“Kejadian ini berlatar belakang cemburu, karena pertengahan tahun lalu, Ny Aa,21 tahun, istri pelaku Andrean Barus, mengaku pernah ditiduri korban (Eko Prasetya Adi Wibowo),” kata Kapolsek Metro Senen, Kompol Kasmono.

Mendengar istrinya ditiduri korban, pelaku yang berasal dari Sumatera Utara ini menjadi dendam. Hingga akhirnya pada Selasa (27/1/2015) dinihari sekira pukul 02:30 WIB, Andrean Barus bersama rekannya Sandi, saat mengeneki Metro Mini secara tidak sengaja ketemu korban di Terminal Bus Senen.

Malihat hal itu, Andrean mengajak dua rekannya mengeroyok korban. Pria ini yang berada di dalam angkutan kota ditarika paksa. Setelah keluar, mereka langsung mengeroyok Eko hingga sekarat. Kepala korban berlumuran darah dihantam botol.

Melihat lelaki itu sudah tak berdaya, ke tiga pria yang mengeroyok korban kabur sedang sopir Mikrolet setelah dilakukan identifikasi, jenazahnya kemudian dikirim ke RSCM.

Petugas Polsek Metro Senen dipimpin Kanit Reskrim AKP Alfius yang menyelidiki kasus ini mendapati nama tiga pelaku. Mereka pun mencari keberadaan para pengeroyok tersebut. Hasilnya, dua orang dibekuk di kawasan Kemayoran.”Kami masih memburu satu pelaku lagi yang sudah diketahui identitasnya,” katanya.(dam)

Share