Ribuan Mahasiswa Bengkulu Akan Demo Jokowi

Aksi demo mahasiswa menolak BBm di depan Kampus UNM Makasar berakhir bentrok
Aksi demo mahasiswa menolak BBm di depan Kampus UNM Makasar berakhir bentrok

TRANSINDONESIA.CO – Presiden Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Bengkulu Yusuf Kurniawan, mengatakan ribuan mahasiswa siap menyambut kedatangan Presiden RI, Joko Widodo yang akan berkunjung ke Provinsi Bengkulu hari ini Selasa (25/11/2014).

“Kami harus menyampaikan kepada Presiden Jokowi, apa yang menjadi keluhan rakyat, ribuan mahasiswa akan menyambut kedatangannya,” kata dia di Bengkulu, Senin (24/11/2014).

Menurut, Yusuf, aspirasi yang akan disampaikan tersebut kepada Presiden Jokowi, yakni terkait kebijakan pemerintah menaikkan harga bahan bakar minyak bersubsidi beberapa waktu lalu.

Pihaknya menilai memangkas subsidi merupakan langkah yang tidak tepat, dan membuat masyarakat menjadi terbebani.

“Hanya itu tuntutan kami, tidak ada tuntutan lain, apalagi yang bersifat kedaerahan, kami tetap akan menggelar aksi walaupun pengamanan ketat,” katanya.

Untuk menutup defisit anggaran, kata dia tidak harus dengan menaikkan harga BBM bersubsidi, masih banyak langkah lain yang bisa dimaksimalkan pemerintah, seperti industri hulu dan hilir minyak dan gas bumi serta sektor pajak yang belum dikelola dengan baik, begitu juga besarnya kebocoran uang negara atas tindak pidana korupsi.

Dia mengatakan, seluruh BEM di provinsi itu sepakat untuk menggelar aksi demonstrasi saat presiden tiba di Bengkulu.

“BEM Unihaz, BEM Dehasen, BEM IAIN dan Universitas Bengkulu, akan melakukan aksi besok (Selasa 25/11/2014),” katanya.

Sementara itu, Ketua Umum HMI Cabang Bengkulu Abdul Azis mengungkapkan hal serupa, pihaknya bersama organisasi mahasiswa lainnya juga akan menggelar aksi di pusat Kota Bengkulu.

“Kami gelar bersama PMII, GMNI, KAMMI, LMND, PMKRI serta KAHMI, diperkirakan sekitar 600 orang, aspirasi rakyat ini tetap harus kami sampaikan, ini merupakan lanjutan dari aksi sebelumnya yang telah kami gelar di DPRD provinsi minggu lalu,” ujarnya.

Dikabarkan Presiden Joko Widodo bersama Ibu Negara Iriana Joko Widodo serta sejumlah menteri akan berkunjung ke Bengkulu pada 25–26 November 2014, bertolak dari Bengkulu, Presiden melanjutkan kunjungan ke Provinsi Riau.(ant/dri)

Share