Mendagri Imbau Pemda Jaga Netralitas

Mendagri Gamawan Fauzi.(dok)

TRANSINDOENSIA.CO  – Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Gamawan Fauzi telah mengirinkan surat edaran kepada kepala daerah seluruh Indonesia untuk menjaga suasana pasca pilpres tetap kondusif. Selama masa rekapitulasi ini, pemerintah daerah (Pemda) diminta tetap menjaga netralitasnya.

“Saya sudah terbitkan surat edaran kepada kepala daerah. Isinya menyerukan semua pihak untuk mentaati prosedur KPU pada 22 Juli mendatang,” ujar Gamawan.

Mendagri meminta, bupati/walikota dan gubernur yang awalnya masuk sebagai tim pemenangan ketika masa kampanye, sekarang jangan lagi terlibat.  Mereka harus menunjukan sikap kematangan demokrasi yang siap melayani masyarakat baik itu yang pro-Prabowo Subianto maupun yang pro-Joko  Widodo.

Meski dalam proses rekapitulasi, unsur pemerintahan serta aparatur daerah tak terlibat, namun sikap netral, tetap harus dijaga. Petugas yang mengawal jalannya perhitungan suara sekarang ini adalah tim yang dibentuk penyelenggara pemilu. “Memang bukan lagi melibatkan lurah dan camat, namun kalau ada masalah dalam situasi tersebut, apalagi sampai mereka terpengaruh, maka dapat dipersoalkan,” ujar dia.

Gamawan menambahkan, waktu penetapan masih cukup panjang, bahkan setelah itu ada peluang untuk mengurus persoalan hukum serta gugatan hingga Mahkamah Konstitusi (MK). Menurut Gamawan, tak perlu ada euforia yang berlebihan sebelum ada keputusan finalnya.(pi/met)