Pramono: Indonesia Buka Kerjasama dengan Jerman

pramono-edhie-wibowoPramono Edhie Wibowo

 

TRANSINDONESIA.CO – Mantan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal (Purn) TNI Pramono Edhie Wibowo, sebagai salah satu yang menginisiasi modernisasi alutsista di tanah air.

Menurutnya, pembelian sejumlah tank Leopard dari Pemerintah Jerman adalah babak baru hubungan kerjasama militer pemerintah Indonesia dengan negara barat, khususnya Jerman.

“Kerjasama militer dengan negara barat seperti Jerman menunjukan kepercayaan dunia yang makin tinggi terhadap Indonesia,” kata Edhie, dalam keterangannya, Jakarta, Senin (23/6/2014).

Menurutnya, kepercayaan untuk bisa membeli dan memiliki alutsista modern sekelas tank Leopard untuk menjaga kedaulatan NKRI juga diikuti dengan tanggung jawab besar untuk terus aktif ikut serta menjaga perdamaian dunia.

Diketahui, Pramono beserta pemerintah Indonesia menghadiri peluncuran 52 paket tank Leopard pertama terkait kontrak pembelian 164 unit yang telah dilakukan November 2013 lalu.

“Rencananya 52 tank Leopard jenis MBT dan Marder ini akan tiba di Indonesia di kisaran bulan September 2014,” ujar Brigjen TNI Mulyanto, Danpusenkav.

Bersama rombongan High Level Committee (HLC) Kemenhan yang dipimpin oleh Wamenhan, Letjen (Purn) TNI Sjafrie Sjamsoedin menghadiri acara upacara roll out 52 tank Leopard yang dibeli Pemerintah Indonesia dari Pemerintah Jerman.(ini/met)

Share