31 Tewas Terbakar dalam Bentrokan di Ukraina

Bentrokan di Ukraina.(rts)

TRANSINDONESIA.CO – Peringatan hari buruh di Odessa, Ukraina, berbuntut bentrokan antara kelompok pro dengan anti pemerintah Rusia. Sedikitnya lebih dari 30 orang aktivis pro Rusia tewas saat gedung Serikat Pekerja yang mereka duduki dibakar massa pro Ukraina.

Gedung Serikat Pekerja yang merupakan warisan era Uni Soviet menjadi benteng aktivis pro Rusia saat terjadi bentrok dengan aktivis pro Ukraina. Kepolisian Ukraina mengatakan 31 orang dipastikan tewas karena keracunan asap atau tewas ketika melompat keluar dari jendela ketika api mulai melalap gedung.

Kerusuhan di kota Odessa menjadikan pusat kota di barat daya Ukaraina itu menjadi medan perang saudara antara yang pro Rusia dan Pro Ukraina. Kedua belah pihak mempersenjatai dengan tongkat bisbol, bom molotov, batu dan helm.

“Dua setengah jam kerusuhan terjadi, polisi tidak juga hadir. pihak berwenang benar-benar tidak peduli,” kata Olga Emas, seorang saksi mata kerusuhan sebagaimana dikutip dari The Guardian.

Puluhan bangunan dan mobil rusak dalam rentetan aksi kekerasan tersebut. Sebagian besar kafe dan bar di pusat kota Odessa dan tempat hiburan populer sudah ditutup sejak Jumat sore waktu setempat.

Terkait kebakaran yang terjadi di Gedung Serikat Pekerja Odessa, kantor wilayah kementerian dalam negeri Ukraina belum bisa memberikan keterangan rinci tentang bagaimana api mulai muncul dan siapa yang menyulut api di gedung peninggalan Soviet tersebut.(tg/fen)