Kebakaran Hutan Riau dan Kalimantan, 95 persen Ulah Manusia

Hutan Bengkalis terbakarilustrasi Kebakaran Hutan

 

TRANSINDONESIA.co, Jakarta : 95 persen hutan terbakar yang menyebabkan kabut asap di propinsi Riau dan Kalimantan Barat (Kalbar) disebabkan oleh manusia.

Untuk memastikan penanganan kabut asap tersebut, besok akan dilakukan rapat kordinasi antara Menko Kesra, Menteri Kehutanan (menhut) Zulkifli Hasan dan Menteri Pertanian (Mentan) Suswono, pihak Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) serta delapan dari pemerintah daerah (pemda) asal kabut asap maupun yang terdampak seperti Riau dan Kalimantan Barat.

“Pertama sosialisasi kepada masyarakat itu bisa berjalan tapi tanpa bantuan pemda tidak mungkin, pemprov Riau dan Kalbar, kemudian 95 persen ulah manusia bukan terbakar karena alam,” kata Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat (Menko Kesra) Agung Laksono mengatakan, di kompleks Kepresidenan, Jakarta, Rabu (26/2/2014).

Pembakaran yang dilakukan oleh manusia itu kata dia bisa dilakukan oleh individu maupun oleh korporasi. Pemadaman sudah dilakukan melalui jalur darat dan dalam rapat besok akan dibicarakan pemadaman udara dengan menggunakan fasilitas Traffic Management Center (TMC) Polri kemudian akan digunakan water bombing.

“Water bombing sedang disewa alatnya sebab menurut ramalan cuaca bulan Maret ini agak turun hujan tapi April agak mengering kembali. Nah ini yang bahaya, April, Mei, Juli sampai Agustus kami harus waspada,” lanjutnya.

Namun yang tak boleh luput dari perhatian pemerintah adalah penegkan hukum terhadap pihak-pihak yang melakukan pembakaran hutan.(bs/met)

 

Share