Anggito Abimanyu Didesak Mundur Dari Dirjen Haji dan Umroh

Anggito Abimanyu.(istimewa)

TRANSINDONESIA.co, Jakarta : Komnas Haji Indonesia mendesak Direktur Jenderal (Dirjen) Haji dan Umroh Kementerian Agama, Anggito Abimanyu  mundur dari jabatannya karena diduga melakukan plagiat.

Plagiat tersebut terjadi di dalam tulisan di rubrik opini yang terbit di koran harian Kompas terbitan 10 Februari 2014 berjudul ‘Gagasan Asuransi Bencana’.

Dimana artikel tersebut, hampir mirip dengan tulisan Hotbonar Sinaga, mantan Dirut Jamsostek di koran yang sama pada 21 Juli 2006, berjudul ‘Menggagas Asuransi Bencana’.

“Bagaimana mungkin dia bisa mengelola dana haji, dengan berkonsentrasi mengurus haji yang begitu rumit jika tulisannya saja menjiplak. Jadi, kami mendesak dengan hormat Anggito untuk mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Dirjen haji,” kata Ketua Komnas Haji Indonesia (KHI), Mustolih Siradj kepada wartawan, Kamis, (20/2/2014) di Jakarta.

Lebih lanjut Mustolih menyatakan, sejak kasus tersebut muncul di publik, sempat pihak KHI tidak percaya. Namun, setelah dilakukan pengecekan ke media yang bersangkutan, akhirnya ditemukan tulisan tersebut.

Dikatakan, Mustolih, karena Anggito sekarang menjabat sebagai pejabat urusan haji, maka dengan munculnya kasus plagiasi tersebut, pihaknya meminta kepada Anggito, untuk bertanggung jawab secara moral untuk mundur dari jabatannya.

“Sebagai langkah gentleman, seharusnya Anggito berkewajiban menyelamatkan wajah Kementerian Agama dan menjaga perasaan jutaan jemaah haji sebagaimana dia ingin menyelematkan almamaternya,” tandasnya.

Maraknya pemberitaan plagiat yang diduga dilakukan Anggito, membuat dia mengundurkan diri sebagai dosen Unversitas Gajah Mada.(ams)