RMP Sosro Kartono Diusulkan Jadi Bapak Pers Indonesia

Raden Mas Panji Sosro Kartono.(istimewa)

TRANSINDONESIA.co, Jakarta : Raden Mas Panji (RMP) Sosro Kartono diusulkan menjadi Bapak Pers Indonesia, atas jasanya di dunia jurnalistik dan juga pernah mengabdikan dirinya sebagai insan pers dalam forum Perserikatan Bangsa-Bangsa.

Usulan tersebut disampaikan Ketua Forum Wartawan Kejaksaan Agung (Forwaka), Nurokhman, sebagai bagian dalam memperingati Hari Pers Nasional (HPN).

Forwaka menilai, Sosro Kartono layak menjadi teladan, khususnya bagi kalangan jurnalis di Indonesia.

“Beliau merupakan orang Indonesia pertama yang menjadi seorang jurnalis dan pemikirannya banyak mempengaruhi tokoh-tokoh nasional yang kini telah menjadi pahlawan nasional,” kata Nurokhman di Jakarta, Senin (10/2/2014).

Ia berharap, di hari pers nasional sudah sepantasnya, sosok atau profil Sosro Kartono digali lebih dalam. Mengingat, profil Sosro Kartono masih sangat minim di publikasikan.

Menurut Nurokhman, Sosro Kartono yang merupakan kakak kandung dari RA Kartini adalah tokoh yang berpengaruh di era kemerdekaan Indonesia. Dimana, Presiden RI pertama, Soekarno menjuluki Sosro Kartono sebagai putra Indonesia yang besar.

Sosro Kartono yang menguasai 17 bahasa asing dan 10 bahasa Nusantara dan pernah menjadi kepala penterjemah bahasa asing di Liga Bangsa Bangsa (Volken Bond) atau yang kini dikenal dengan Persatuan Bangsa-bangsa (PBB) pernah mengabdikan hidup menjadi seorang jurnalis.

“Sosro Kartono merupakan  jurnalis perang saat Perang Dunia I. Masih banyak lagi prestasi-prestasi beliau yang patut diteladani,” tutur wartawan Suara Merdeka itu.

Nurokhman berharap, agar jurnalis Indonesia dapat mengangkat profil Sosro Kartono agar menjadi lebih dikenal dan diteladani oleh publik.(ams)