TRANSINDONESIA.CO – Korban dokter kecantikan gadungan terus bertambah. Pada Kamis, 21 Mei 2015, kemarin, seorang perempuan berinisial J, 33 tahun, melapor ke Polres Metro Jakarta Selatan karena menjadi korban JS, 37 tahun, dokter gadungan yang ditangkap di tolilet Plaza Semanggi, Jakarta Selatan, beberapa hari lalu.
J mengaku mengalami kerusakan pada wajahnya setelah dioperasi JS. Wakapolres Metro Jakarta Selatan, AKBP Surawan mengatakan, J melapor menjadi korban JS pada Kamis 21 Mei 2015, kemarin. Dalam laporannya, JS telah menyulap wajah J hingga bengkak-bengkak dan berwarna merah kebiruan.
Saat diperiksa, kata AKBP Surawan, J mengaku mengeluarkan uang senilai Rp12 juta yang diberikan kepada JS untuk mengubah wajahnya agar tampak lebih cantik. Namun, usai dipermak oleh JS dengan cara menyuntikan cairan kimia pada wajahnya, wajah J justru mengalami kerusakan.
“Rekonstruksi wajah korban gagal, wajahnya lantas menjadi rusak. Dia terpaksa menjalani perawatan pada dokter ahli kecantikan yang asli sekarang. Dia terkena bujukan pelaku. Katanya harganya murah dan prosesnya kilat. Makanya dia mau hayar Rp12 juta. Jadi, total korban dokter gadungan menjadi enam sekarang,” ujar AKBP Surawan pada wartawan di Polres Metro Jakara Selatan.
Kanit Reskrimsus Polres Metro Jakarta Selatan, AKP Riki Yariandi mengungkapkan, hingga saat ini masih mendalami sampel cairan kimia, seperti vitamin E yang didapat JS dari toko kimia Brata Chem untuk mengetahui kelayakannya. Pihaknya pun akan memanggil pemilik toko tersebut untuk dimintai keterangannya sebagai saksi.(dam)