Polresta Depok Amankan Seorang Pedagang Miras dan 10 Penjudi

Kabag Ops Polresta Depok, Kompol Tri Yulianto bersama anggota melakukan razia motor di Jalan Juanda.(Saf)
Kabag Ops Polresta Depok, Kompol Tri Yulianto bersama anggota melakukan razia motor di Jalan Juanda.(Saf)

TRANSINDONESIA.CO – Jajaran Polresta Depok, Jawa Barat, serentak menggelar Operasi Bina Kusuma Jaya dengan sasaran pelaku kejahatan jalanan dipimpin Kapolresta Depok, Kombes Pol Ahmad Subarkah.

Operasi yang terbagi dua tim dengan titik sasaran rawan kejahatan dan peredaran miras. Kegiatan dengan razia maupun mobile keliling, petugas menyita ratusan botol miras serta puluhan pemuda diduga sedang bermain judi di terminal.

“Tim Jaguar menyita seratus botol miras berbagai merek, 16 kantong miras oplosan yang didapatkan dari pedagang minuman di daerah terminal Depok. Sedangkan sepuluh orang yang sedang main judi di stasiun Depok Lama dibubarkan petugas sedang main judi domino,” ujar Kapolresta Depok didamping Kepala Bagian Operasional (Kabag Ops) Polresta Depok, Kompol Tri Yulianto, Rabu (28/1/2015).

Selain itu razia kendaraan dilakukan di Jalan Ir. Juanda, dengan sasaran pemeriksaan kendaraan bermotor.

“Tujuan operasi yang diintruksikan oleh Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Unggung Cahyono adalah dengan sasaran operasi preman, senjata tajam, senjata api, narkoba, dan pelaku kejahatan,” katanya.

Pada Selasa malam hingga Rabu dinihari itu, Jajaran Polresta Depok menggelar operasi di delapan titik yang melakukan razia kendaran dan sebagaian mobile.

“Total keseluruhan anggota yang turun operasi Polres dan Polsek sebanyak 600 orang. Anggota yang dikerahkan berpakaian preman maupun dinas,” ungkapnya.

“Dengan melakukan razia di jalan setidaknya dapat membuat ruang sempit para pelaku kejahatan jalanan seperti begal motor di jalan protokol seperti Margonda, Juanda, fly over Arif Rahman Hakim, dan Siliwangi,” tambahnya.(saf)

Share