TRANSINDONESIA.CO – Camat ‘koboi” YN (35) di Jakarta Barat, diduga mengancam salah seorang warganya RHS (50) dengan menyodorkan airsoft gun, Selasa (20/1/2015) dini hari. Camat koboi ini sempat meletuskan senjata tersebut hingga menarik perhatian warga lainnya.
Menurut informai yang dihimpun, saksi Halim dan Tedi yang saat itu tengah berada di sekitar tempat kejadian di Kampung Asem RT 6 RW 5 Semanan, Kalideres, Jakarta Barat, sebelum ada suara tembakan, sempat terdengar adanya cekcok mulut antara YN dan RHS.
Halim mengaku memanggil RHS atas suruhan YN. Kemudian setelah bertemu YN, RHS menegur YN. Namun YN justru menghadapinya dingin dan meminta supaya RHS tidak banyak berbasa-basi sembari mengeluarkan airsoft gun.
YN sempat mengancam akan menembak jika RHS tidak menjual tanahnya, RHS kemudian bertanya tanah yang dimaksud oleh YN sambil menepiskan airsoft gun tersebut. Namun airsoft gun justru meletus ke bawah dan mengundang perhatian warga.
Karena warga berdatangan, YN yang masih marah akhirnya pergi dari lokasi. Sementara RHS tetap tidak menanggapi YN.
Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Metro Kalideres AKP Andika Urrasyidin yang dihubungi membenarkan kejadian tersebut.
Namun, ia enggan menjelaskan YN Camat di wilayah mana bertugas, lantaran permasalahan tersebut sudah dianggap selesai.
“Hanya salah paham itu, sudah berdamai,” ujar Andika, Selasa (20/1/2015) siang.
Saat ditanya soal kepemilikan airsoft gun, Andika menjawab YN tidak memiliki izin. Barang bukti tersebut pun kini telah disita oleh Polsek Kalideres.(dam)