Ketandan Diusulkan Jadi Kota Warisan Budaya

TRANSINDONESIA.co, Jakarta : Pemerintah Provinsi DI Yogyakarta bersama Pemerintah Kota Yogyakarta dan panitia Pekan Budaya Tionghoa Yogyakarta mengusulkan Ketandan menjadi pecinan atau Cina Town.

“Pemerintah DIY sudah mengusulkan kepada Pemerintah Pusat untuk menjadikan Ketandan menjadi heritage city,” kata Ketua Umum Pekan Budaya Tionghoa Yogyakarta, Trikirana Muslidatun, Rabu (5/2/2014).

Dari keterangan Muslidatun, saat ini Pemkot sedang melakukan pendataan rumah budaya Tionghoa yang ada di Kampung Ketandan milik pada pendahulu Tionghoa yang sudah berusia 100 tahun lebih. Rumah Tionghoa yang telah berusia 125 tahun itu milik seseorang dan sudah kosong. Rumah tersebut diikhlaskan untuk dikelola menjadi pusat budaya Tionghoa Ketandan. Tahun ini akan diisi  dengan berbagai alat dan perabot kebudayaan Tionghoa.

“Kami sudah menyurati pembina budaya lama Tionghoa secara nasional  yang punya banyak alat dan perabot kebudayaan Tionghoa untuk mengisi Rumah Budaya Tionghoa di Ketandan,” jelas dia.

Menurut rencana, Rumah Budaya Tionghoa di Ketandan tersebut mulai tahun ini  akan diperkenalkan pada saat Pekan Budaya Tionghoa Yogyakarta  ke-9 yang berlangsung 10-14 Februari 2014. Rumah budaya tersebut akan dijadikan kunjungan wisata.(v/rm/sat)