Alumni Unpar Asal Batam Tewas Bunuh Diri?

WNA Belanda tewas

TRANSINDONESIA.CO – Kepolisian hingga kini masih melakukan penyelidikan atas kasus terbakarnya alumni Universitas Parahyangan (Unpar), Rudianto (23) secara misterius di kamar kostnya di Jalan Rancabentang II No 1, Kelurahan Ciumbuleuit, Kecamatan Cidadap, Kota Bandung, Sabtu (2/8/2014).

Kanitreskirm Polsekta Cidadap, AKP Syahroni, mengatakan, korban pertama kali ditemukan oleh temannya bernama Iqbal sekira pukul 09.00 WIB yang baru pulang mudik dari kampung halamannya.

“Saat ditemukan, korban yang tercatat sebagai warga asal Batam itu sudah tewas dengan luka bakar di dalam kamarnya,” jelasnya.

Saat ini pihaknya masih melakukan peyelidikan mengenai berbagai dugaan penyebab tewasnya korban dengan luka bakar hingga 80 persen tersebut.

Syahroni juga belum bisa memastikan apakah korban tewas dengan bunuh diri atau ada dugaan lain yang berkaitan dengan tindak pidana seperti pembunuhan dengan cara membakar korban.

“Saat ini kita sedang periksa tiga orang saksi. Mereka pemilik kostan, Iqbal, dan satu teman korban perempuan,” bebernya.

Menurutnya, dari keterangan saksi, korban dikenal sebagai sosok yang tertutup. Sehingga hal terebut menyulitkan kepolisian untuk mengetahui apakah korban memiliki masalah sebelumnya atau tidak.

“Saksi bilang korban ini tertutup. Dan tidak ada seorang pun yang dekat dengan korban. Jadi kita belum tahu apakah ada masalah sebelumnya atau hal lain yang bisa mengungkap kejadian ini,” tuturnya.

Lebih lanjuat Syahroni mengungkapkan, saat ini untuk kepentingan penyelidikan jasad korban sudah dibawa ke RS Bhayangkara Sartika Asih untuk menjalani visum dan autopsi.

Sementara, pihak penyidik dari Polsekta Cidadap dan Tim Inafis Polrestabes Bandung telah melakukan olah TKP untuk mencari bukti-bukti terkait kejadian misterius tersebut.(okz/din)

Share