DEM Tangerang Perkuat Peran Mahasiswa Wujudkan Kedaulatan Energi Indonesia
TRANSINDONESIA.CO – Deklarasi Dewan Energi Mahasiswa (DEM) Tangerang dirangkai dengan kegiatan Seminar Nasional mengusung tema “Menguatkan Peran Mahasiswa dalam Mewujudkan Kedaulatan Energi bagi Bangsa Indonesia”, di Gedung Puspitek, Tangerang, Banten, Selasa (1/10/2019).
Deklarasi DEM tangerang dan seminar tersebut dihadiri mahasiswa dari berbagai kampus wilayah Tangerang.
Tampil sebagai pembicara di seminar tersebut, Presiden Federasi Serikat Pekerja Pertamina Bersatu (FSPPB) Arie Gumilar, dan penggiat energi Ugan Gandar.
Diharapkan kegiatan itu dapat menyadarkan para mahasiswa akan pentingnya energi bagi kehidupan bangsa Indonesia, dan pentingnya peran mahasiswa dalam mewujudkan kedaulatan energi.
Arie Gumilar mengatakan untuk menjadi bangsa yang kuat perlu diperhatikan 3F (Fuel, Finance, Food).
“Energi menjadi salah satu kebutuhan dasar manusia di era modern seperti sekarang ini, namun penggunaan energi baru terbarukan (EBT) di Indonesia masih sangat minim,” kata Arie.
Ketua Umum DEM Tangerang, Syarief Hidayatullah menyatakan peran DEM untuk mendekatkan masyarakat terhadap Sumber Daya Alam-nya agar dapat dikembangkan potensi yang ada di daerahnya terkait energi sehingga masyarakat bisa berdikari.
“DEM Tangerang berperan untuk menyebarluaskan informasi terkait energi ke masyarakat luas agar masyarakat bisa mengembangkan potensi-potensi yang ada di daerahnya masing-masing,” kata Syarief.
Sementara, Ketua Umum DEM UPN, Maulana Wega menyatakan sejatinya energi fossil butuh waktu yang sangat lama untuk dapat diperbaharui bahkan bisa sampai berjuta-juta tahun, oleh karena itu sudah saatnya beralih dari energi konvensional EBT.
“Indonesia sangat kaya akan potensi EBTnya, sebagai contoh matahari karena kita berada di garis khatulistiwa, lalu ada angin kita memiliki monson barat dan timur, gelombang air di laut dan arus air di sungai. Karena 2/3 wilayah Indonesia adalah lautan, bio energi karena segala macam tumbuhan bisa tumbuh di Indonesia, panas bumi karena di Indonesia dilewati oleh Ring of Fire.” ucap Maulana. [REL]