Pembunuh Nenek di Bekasi Ditangkap di Tangerang dan Karawang

TRANSINDONESIA.co | Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya menangkap 5 tersangka berinisial DA alias M (27), MR (25), AG alias T (30), NM (31) dan RY alias A alias T (20), pelaku pembunuhan terhadap seorang nenek berinisial B (71), Senin 10 Februari 2025 sekitar pukul 00.30 WIB, di Jalan Kampung Pulo Rengas RT 007 RW 003, Desa Sindangjaya, Kecamatan Cabangbungin, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.

“Kelima tersangka kasus pembunuhan ditangkap dalam waktu kurang lebih 2 hari,” kata Dirreskrimum Polda Metro Jaya Kombes Pol Wira Satya di Mapolda Metro Jaya, Senin (17/2/2025).

Lanjut Kombes Wira, DA alias M peran perencana perampokan dan yang menunjukan rumah sasaran perampokan. MR peran eksekutor perampokan, mengikat korban, mencekik korban hingga meninggal. AG alias T peran eksekutor perampokan, mengikat korban, mencekik korban hingga meninggal. NM peran mengantar dan menjemput tersangka MR di TKP perampokan RY alias A alias T peran mengantar dan menjemput tersangka AG alias T, di TKP perampokan.

“DA alias M yang peran perencana perampokan dan yang menunjukan rumah sasaran perampokan. DA ini merupakan residivis kasus curanmor dan narkoba yang baru keluar dari penjara 3 bulan lalu,” ujar Kombes Wira.

Para tersangka dijerat Pasal 365 KUHP dan atau Pasal 338 KUHP, diancam dengan hukuman maksimal seumur hidup atau penjara selama 15 tahun. Mereka ditangkap Rabu 12 Februari 2025 sekitar pukul 14.10 WIB di kampong Andil RT 004 RW 001 Desa Talok, Kecamatan Kresek, Kota Tangerang, Banten, 2 orang yaitu MR dan AG alias Tokek). Dan pada Kamis 13 Februari 2025 sekitar pukul 11.20 WIB di daerah Pakis Jaya, Kerawang (DA alias Mitun, NM dan RY alias Acil alias Toang).

“Para tersangka memilih korban yang rentan (dalam hal ini adalah perempuan lansia). Kemudian para tersangka masuk ke dalam rumah dan melakukan pencurian barang milik korban, ketika aksinya ketahuan oleh korban para tersangka mengikat dan mencekik korban hingga meninggal dunia, selanjutnya para tersangka melarikan diri,” paparnya. [zul/ish]

Share