Hari Jadi ke 79 Provinsi Jabar, Achmad Ru’yat Berharap Moratorium Pemekaran Daerah Dicabut

TRANSINDONESIA.co | Pada momentum Hari Jadi ke-79 Provinsi Jabar Wakil Ketua DPRD Provinsi Jawa Barat Achmad Ru’yat berharap moratorium pembentukan daerah otonom baru (DOB) dicabut pemerintah pusat.

“Selamat Hari Jadi ke-79 Provinsi Jabar, Jabar Berkarya, Jabar Menyala. Mudah-mudahan  ke depan di usia yang sudah cukup tua ke-79 Jawa Barat dapat lebih baik lagi dan semoga pemekaran 9 CDOB Jabar yang sudah diketuk palu, dan kesepakatan politik antara Pj Gubernur dan DPRD Jawa Barat dapat diperjuangkan di tingkat pusat.” harap Achmad Ru’yat di gedung DPRD Jawa Barat, Kota Bandung, Senin (19/8/2024).

Ada 9 Calon Daerah Otonomi Baru (CDOB) lanjut Achmad Ru’yat, yang diajukan Jawa Barat, 9 CDOB tersebut diantaranya Kabupaten Bogor Barat, Kabupaten Sukabumi Utara, Kabupaten Garut Selatan, Kabupaten Bogor Timur, Kabupaten Indramayu Barat, Kabupaten Cianjur Selatan, Kabupaten Tasikmalaya Selatan, Kabupaten Garut Utara dan satu wilayah tambahan dari Kabupaten Subang Utara.

Sembilan (9) CDOB di Jawa Barat yang diusulkan tersebut telah mendapatkan persetujuan dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) RI. Achmad Ru’yat berharap Pj Gubernur Jabar Bey Triadi Machmudin dapat membantu mengkomunikasikan perihal tersebut ke pemerintah pusat.

Trans Global

Seks, Pemerasan dan Sepakbola

49 Perwira Tinggi TNI Dimutasi

Simpatisan Labora Padati Ruang Sidang

Agar pemerataan pembangunan dan percepatan pembangunan terwujud merata di Jabar. Selain itu, agar terwujud akses pelayanan yang lebih dekat dengan masyarakat, jika 9 CDOB disetujui pemerintah pusat, karena dengan jumlah penduduk hampir 50 juta menjadi suatu tantangan.

Selain soal CDOB, Achmad Ru’yat pun menyampaikan harapannya agar calon gubernur Jabar yang terpilih kedepannya lebih memperhatikan rakyat.

“Penduduk Jawa Barat hampir 50 juta dan menjadi suatu tantangan kedepannya. Siapapun yang nanti terpilih menjadi gubernur Jabar harus lebih bisa memperhatikan rakyat kecil, peduli dengan rakyat kecil karena mereka menaruh harapan agar Jawa Barat lebih baik.” harapnya. [nal]

Share