Kepulangan Jamaah Haji, Kesehatan Jadi Perhatian Utama Pemerintah

TRANSINDONESIA.co | Jamaah haji Indonesia gelombang pertama telah tiba di Indonesia hari ini, Sabtu (16/7/2022). Pemerintah terus melakukan pemantauan kesehatan jamaah haji yang tiba di Indonesia.

Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy mengatakan semua jamaah yang kembali ke Indonesia akan ada pemeriksaan kondisi kesehatan.

“Jika terdeteksi ada jamaah dengan demam tinggi di atas 37 derajat celcius panitia akan langsung berkoordinasi dengan Satgas COVID-19 untuk diberikan penanganan,” ujar Menko Muhadjir dalam keterangannya, Senin (18/7/2022).

Pemerintah memastikan tidak ada karantina setelah kedatangan, namun demikian kesehatan jamaah tetap akan menjadi perhatian utama.

“Saya berharap kepulangan dari jamaah haji ini semuanya dapat berjalan dengan lancar dan sehat walafiat. Karena itu tetap jaga protokol kesehatan dan beristirahat yang cukup,” tutur Menko Muhadjir.

Pada Sabtu malam (16/7/2022) pukul 00.07 WIB pemerintah menyambut kedatangan jamaah haji untuk gelombang pertama. Adapun pejabat yang hadir selain Menko Muhadjir adalah Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, dan Menteri Kesehatan yang diwakili Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik.

Terdapat 7 kloter dari 4 debarkasi yaitu debarkasi Jakarta Pondok Gede 2 kloter dengan jumlah jamaah 780 jemaah, debarkasi Jakarta Bekasi 2 kloter dengan jumlah jamaah 818, kemudian debarkasi Solo 2 kloter dengan 714 jamaah, dan debarkasi Padang 1 kloter dengan jumlah 393 jamaah.

Kepulangan jamaah haji gelombang 1 ini akan berlangsung tanggal 15 Juli 2022 sampai 30 Juli 2022. Sementara untuk kepulangan gelombang kedua itu berangkat pada 30 Juli hingga 13 Agustus 2022.[rfh]

Share
Leave a comment