144 Pejuang Ukraina Dibebaskan dari Tawanan Rusia dalam Pertukaran Tahanan

TRANSINDONESIA.co | Kementerian Pertahanan Ukraina mengumumkan pada hari Rabu (29/6) bahwa 144 pejuang negara itu dibebaskan dari tahanan Rusia melalui “mekanisme pertukaran” dan bahwa hampir 100 pejuang yang dibebaskan telah berpartisipasi dalam pertahanan kota pesisir Mariupol di Ukraina.

Sebelumnya, seorang anggota parlemen terkemuka Ukraina mengatakan kepada VOA bahwa Kyiv dan Moskow sedang melakukan proses pertukaran tahanan dan Roman Abramovich, seorang pengusaha Rusia yang memiliki hubungan dengan Putin, memainkan “peran aktif” dalam pembicaraan tersebut.

Beberapa jam kemudian, dalam pidato malamnya, Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy menyebut perkembangan itu “optimis dan sangat penting.” Zelenskyy mengatakan 59 dari tentara yang kembali ke Ukraina adalah anggota Garda Nasional, diikuti oleh 30 prajurit dari Angkatan Laut, 28 dari Angkatan Darat, 17 dari Penjaga Perbatasan dan 9 yang bertempur sebagai tentara pertahanan teritorial dan satu orang polisi. “Yang tertua dari yang dibebaskan berusia 65 tahun, yang termuda 19 tahun,” katanya dalam siaran video. “Khususnya,” tambah Zelenskyy, “95 pembela Azovstal telah pulang kembali.”

Pertahanan pabrik baja Azovstal di Mariupol menonjol sebagai perjuangan yang sangat sengit antara pasukan Ukraina dan Rusia dari bulan Maret hingga Mei. Perjuangan itu berakhir dengan jumlah korban yang tidak diketahui di pihak Ukraina dan hampir 2.500 pejuang Ukraina ditawan Rusia, menurut angka yang dirilis oleh pihak Rusia.

Berita hari pada Rabu itu datang setelah pengumuman sehari sebelumnya bahwa 17 warga Ukraina, termasuk 16 prajurit dan satu warga sipil, dibebaskan dari tahanan Rusia dalam pertukaran dengan 15 prajurit Rusia dan bahwa 46 mayat tentara Ukraina dipulangkan ke Ukraina. Sebagai imbalannya, Ukraina menyerahkan kepada Rusia 40 prajurit Rusia yang gugur. Di antara 46 pejuang Ukraina yang gugur, 21 ambil bagian dalam pertahanan Azovstal, menurut pemerintah Ukraina.

Sementara perang memasuki bulan kelima, jumlah pasti tahanan masing-masing pihak belum diumumkan. Tidak banyak diketahui tentang bagaimana mereka diperlakukan atau di mana mereka ditahan.[voa]

Share
Leave a comment