Pengamanan Operasi Ketupat 2022, Mabes Polri Terjunkan 144.392 Personel Gabungan
TRANSINDONESIA.co | Wakil Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Wakapolri) Komjen Pol Gatot Eddy Pramono mengatakan, Operasi Ketupat yang akan digelar bersama dengan kementerian/lembaga terkait menerjunkan 144.392 personel guna mengantisipasi kemacetan dan memberikan pengamanan saat musim mudik-balik Lebaran 2022.
“Polri melaksanakan kegiatan yang kita laksanakan Operasi Ketupat tahun 2022. Operasi Ketupat nanti setidaknya akan melibatkan 144.392 personel,” ungkap.Gatot dalam konferensi pers di Mabes Polri, Jakarta, Kamis (14/4/2022).
Dikatakan jenderal bintang tiga ini, Polri menyiapkan pos pengamanan dan pelayanan terpadu, yang mencakup gerai vaksinasi Covid-19 bagi para calon pemudik. Pos-pos pengamanan akan ditempatkan di tempat keramaian, seperti tempat wisata, tempat ibadah, rest area, kemudian tempat berpotensi keramaian lainnya.
“Ada potensi rawan kemacetan arus mudik maupun arus balik mudik Lebaran. Potensi-potensi kerawanan yang muncul di antaranya adalah di samping gangguan-gangguan keamanan tentunya kemacetan lalu lintas ya, kemudian juga terjadinya kecelakaan kecelakaan sudah kita antisipasi,” papar mantan Kapolda Metro Jaya ini.
Gatot mengatakan telah menyiapkan sejumlah strategi mengantisipasi kemacetan saat Lebaran. Strategi yang disiapkan di antaranya sistem one way, contraflow, ganjil genap, sistem buka-tutup, serta menyiapkan jalur-jalur alternatif di jalam utama.
“Strategi yang disiapkan akan diberlakukan sesuai diskresi dengan menyesuaikan kondisi di lapangan. Umpamanya, contraflow itu tidak bisa mengatasi itu, kita akan melakukan dengan one way. Jadi kalau tidak nanti kita dengan ganjil genap. Tapi ini melalui diskresi kita lihat situasinya,” pungkas Gatot.[mil]