Lantik 44 Eks Pegawai KPK jadi ASN, Kapolri: Perkuat Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi
TRANSINDONESIA.co | Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo resmi melantik 44 eks pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sebagai aparatur negeri sipil (ASN) Polri. Tampak Novel Baswedan, Yudi Purnomo dan para eks pegawai KPK lainnya hadir dalam pelantikan mengenakan baju setelah putih hitam.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan Novel Baswedan dan kawan-kawan diyakini mampu memperkuat Polri dalam memberantas tindak pidana korupsi. “Kita lantik sesuai Nomor Induk Pegawai 1 Januari 2021, rekan-rekan resmi menjadi pegawai negeri sipil Polri,” kata Kapolri usai memimpin pembacaan sumpah pelantikan 44 mantan KPK tersebut di Rupatama Mabes Polri, Kamis (9/12/2021).
Listyo menyampaikan, selamat datang dan bergabung kepada 44 eks pegawai KPK untuk memperkuat jajaran organisasi Polri dalam rangka memperkuat komitmen terkait pemberantasan tindak pidana korupsi.
“Ini sejalan dengan arahan bapak Presiden pada saat pelaksanaan Hari Antikorupsi Sedunia tadi pagi. Beliau sampaikan, pemberantasan korupsi tidak hanya penegakan hukum, namun harus lebih menyentuh hal fundamental selesaikan akar permasalahan karena itu sangat penting diperkuat divisi pencegahan dalam pemberantasan korupsi,” ungkapnya.
Para mantan pegawai KPK yang telah dilantik akan ditempatkan di bidang pencegahan korupsi.
Setelah pelantikan, Sigit mendatangi satu per satu eks pegawai KPK yang kini jadi ASN Polri. Mereka dilantik tepat di hari Anti Korupsi sedunia.
Berikut 44 eks pegawai KPK yang menjadi ASN Polri, Adi Prasetyo,
Afief Yulian Miftach, Airien Marttanti Koesniar, Ambarita Damanik, Andi Abdul Rachman Rachim, Andre Dedy Nainggolan, Anissa Rahmadhany, Arba’a Achmadin Yudho Sulistyo, Arfin Puspomelisyto, Aulia Postiera, Budi Agung Nugroho, Candra Septina,Chandra Sulistio Reksoprodjo, Darko, Dina Marliana, Erfina Sari, Faisal, Farid Andhika, Giri Suprapdiono, Harun Al Rasyid, Herbert Nababan, Herry Muryanto,
Heryanto, Hotman Tambunan, Iguh Sipurba, Juliandi Tigor Simanjuntak,
March Falentino, Marina Febriana,
Muamar Chairil Khadafi, M Praswad Nugraha, Nita Adi Pangestuti, Novariza, Novel Baswedan, Nurul Huda Suparman, Panji Prianggoro,
Qurotul Aini Mahmudah, Rizka Anungnata, Ronald Paul Sinyal, Samuel Fajar Hotmangara Tua Siahaan, Sugeng Basuki, Wahyu Ahmat Dwi Haryanto, Waldy Gagantika, Yudi Purnomo, Yulia Anastasia Fu’ada.[zul/mil]