BPI KPNPA Gandeng Memiles, Oktobrawijaya : Dongkrak Ekonomi Mikro Masyarakat Jakarta

TRANSINDONESIA.CO | Lebih setahun pandemi Corona Virus Desease 2019 (Covid-19) melanda dunia, termasuk Indonesia berdampak langsung penurunan perekonomian negara bahkan sangat dirasakan lapisan masyarakat menengah bawah. Guna membangkitkan anjloknya ekonomi khususnya masyarakat Jakarta, Badan Peneliti Independen Kekayaan Penyelenggara Negara dan Pengawas Anggaran Republik Indonesia (BPI KPNPA RI) DKI Jakarta menggandeng UMKM swasta berbasis online.

“Setahun lebih pandemi menggilas ekonomi negara kita yang dampaknya sangat dirasakan khususnya masyarakat menengah ke bawah, semakin sulit untuk bertahan dalam kehidupan sehari-hari, apalagi untuk berusaha yang tidak ditopang modal usaha,” kata Ketua BPI KPNPA DKI Jakarta, Oktobrawijaya Trisakti kepada Transindonesia, Sabtu (17/4/2021).

Agar ekonomi masyarakat tidak anjlok lebih dalam, Oktobrawijaya membuat terobosan bekerjasama dengan Memiles, salah satu perusahaan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) swasta berbasis online untuk meningkatkan kesejahteraan anggota BPI KPNPA.

“Kita awali kerjasama BPI KPNPA DKI Jakarta – Memiles untuk mendongkrak ekonomi anggota agar bangkit di masa pandemi ini. Ke depan akan kita perluas untuk masyarakat Jakarta,” ungkap Oktobrawijaya.

Magister Hukum ini menyatakan pihaknya tengah mempelajari kerjasama BPI KPNPA DKI bersama masyarakat Jakarta dengan bisnis Memiles yang tengah viral dan digandrungi masyarakat.

“Mau tak mau kita harus menyesuaikan diri dengan pesatnya perkembangan tekhnologi terlebih wabah Covid-19 melanda memaksa kita untuk tetap beraktivitas dari rumah. Disisi lain dan pokok, kita harus tetap memaksimalkan pendapatan dalam kondisi apapun. Karena kebutuhan hidup harus tetap terpenuhi, maka kita menggunakan aplikasi online untuk melakukan transaksi jual beli,” terang salah satu kontestan pada Pemilihan Kepala Daerah Provinsi Bengkulu 2019 lalu

Magister Hukum ini menyatakan, penandatangan kerjasama BPI KPNPA DKI Jakarta – Memiles pada 3 Maret 2021, merupakan inovasi agar organisasi mendapatkan banyak manfaat untuk meningkatkan kesejahteraan dengan tetap menjalankan secara profesional fungsi penelitian dan pengawasan.

“Saat ini dilakukan pelatihan dalam meningkatkan pemahaman dengan training training kepada setiap personel BPI untuk mempelajari bisnis online yang disepakati dengan Memiles,” jelas Oktobrawijaya.[riw]

Share
Leave a comment