Ketiga Kalinya, Lukisan Berusia 4 Abad Dicuri

TRANSINDONESIA.CO – Lukisan mahakarya seniman era keemasan Belanda, Frans Hals, yang dinamakan “Two Laughing Boys’ dicuri dari sebuah museum kecil di dekat kota Utrecht, Belanda, Kamis (27/8). Ini adalah pencurian pada lukisan yang sama untuk ketiga kalinya, menurut keterangan polisi, sebagaimana dikutip dari kantor berita Reuters.

Karya seni yang dibuat pada tahun 1626 tersebut ditengarai bernilai 15 juta euro (Rp 254,6 miliar). Pencuri membobol gedung Museum Hofje van Aerden sebelum fajar menyingsing. Ini adalah pencurian kedua di Belanda yang terjadi selama penutupan seluruh museum karena pandemi Covid-19. Sebelumnya, lukisan mahakarya Van Gogh juga dicuri dari Museum Singer Laren pada Maret lalu.

“Two Laughing Boys” telah dicuri dua kali dalam usianya yang mencapai empat abad ini. Pada Mei 2011, lukisan tersebut juga diicuri dari museum yang sama. Polisi berhasil menemukannya pada akhir tahun itu setelah menangkap empat pria yang mencoba menjualnya.

Namun lukisan Van Gogh yang diambil di Museum Laren, “Spring Garden” tahun 1884, belum ditemukan.

Hals, pelukis kontemporer Belanda Rembrandt van Rijn, lahir pada awal 1580-an di Antwerp dan pindah kota Haarlem di Belanda. Ia menjadi terkenal karena lukisannya “The Laughing Cavalier”. Hals meninggal di Haarlem pada tahun 1666. [ah]

Sumber : Voaindonesia

Share
Leave a comment