Sindikat Sabu Jaringan Internasional Tewas Ditembak

TRANSINDONESIA.CO – Lima anggota sindikat narkoba internasional jenis sabu jaringan Malaysia-Indonesia diringkus, seorang sindikat tewas ditembak.

Kelima sindikat tersebut, KH alias Belek bin Nata, HW alias Adi alias Gendut, RD bin Marsyahidan Daulay, Suryani Sahmad, dan A alias Har bin Abdul Rahman.

Kelima tersangka ditangkap secara terpisah diawali dari i pengintaian selama tiga bulan oleh tim Direktorat Tindak Pidana Narkotika Bareskrim Polri.

“Penangkapan pertama pada Selasa (17/12/2019). Tersangka KH (31) disergap di Jalan Marina Raya, Penjaringan, Jakarta Utara. Di TKP tersebut tim menyita 6,624 kg sabu,” kata Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol Argo Yuwono di Bareskrim, Mabes Polri , Kamis (26/12/2019).

Menurut Argo, tersangka KH mengaku membawa sabu atas suruhan tersangka HW, yang tinggal di Jalan Peternakan, Cengkareng, Jakarta Barat. Di rumah tersangka HW, polisi menemukan 16,693 kg sabu.

“Kemudian tersangka (KH) ini memberi keterangan lagi soal yang menyerahkan sabunya ke dia, akhirnya tim menemukan orang yang dimaksud itu tersangka berinisial RD alias Marsyahidan Daulay,” ucap Brigjen Pol Argo.

Tersangka RD ditangkap di Jalan Pluit Karang Karya, Pejagalan, Penjaringan, Jakarta Utara. RD lalu bersuara soal adanya tersangka lain berinisial A yang bersama-sama dengannya membawa barang tersebut dari daerah Riau.[MIL]

Share
Leave a comment