Anggawira Prihatin Warga Cirebon Keluhkan Kenaikan Harga Sembako

Masalah bahan pokok, beras naik, telur naik, cabai naik. Kita yang cuma sebatas cukup kan bingung ngatur uangnya

TRANSINDONESIA.CO | CIREBON – Sejumlah warga mengeluhkan harga sembako yang tidak stabil. Keluhan tersebut saat Fungsionaris DPP Partai Gerindra, Anggawira, melakukan kunjungan ke masyarakat di Desa Gumulung Lebak, Kecamatan Greged, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, Senin 17 September 2019.

Caleg DPR RI Partai Gerindra untuk Daerah Pemilihan (Dapil) Jawa Barat VIII (Cirebon dan Indramayu), Anggawira, melakukan kunjungan dan telah melakukan interaksi dengan warga Desa Gumulung Lebak sebagai upaya untuk menampung aspirasi dan keluhan masyarakat.

Pada kesempatan itu, salah seorang warga bernama Yoyoh mengungkapkan keluhannya terhadap kenaikan harga sembako yang dianggap memberatkan masyarakat menengah ke bawah.

“Masalah bahan pokok, beras naik, telur naik, cabai naik. Kita yang cuma sebatas cukup kan bingung ngatur uangnya,” ungkap Yoyoh.

Mayoritas masyarakat di Desa Gumulung Lebak berprofesi sebagai pedagang, termasuk pedagang keliling. Oleh karenanya, kenaikan bahan pokok tentu menjadi kesulitan yang amat dirasakan bagi warga Desa Gumulung Lebak, khususnya bagi yang berprofesi sebagai pedagang.

“Inginnya sih harga-harga tuh tetep stabil saja, jangan sampai terus-terusan naik. Repot kalau naik lagi, belum lagi warga disini kebanyakan jadi pedagang,” sambung Yoyoh.

Selanjutnya, Yoyoh menyampaikan harapannya agar keresahan masyarakat menengah ke bawah seperti yang dirasakannya dapat didengar dan diaspirasikan ke tingkat nasional.

“Saya bersyukur, Pak Anggawira datang ke sini dan mau mendengarkan keluh kesah kami. Saya rasa sosok yang peduli terhadap perekonomian masyarakat, khususnya masyarakat menengah ke bawah seperti Pak Angga inilah, yang pantas mewakili suara kami,” tutup Yoyoh.[REL/TRS]